Beasiswa LPDP Kemenkeu Gelombang 2
Beasiswa LPDP Kemenkeu Gelombang 2 telah dibuka di tahun 2022. Pembukaan beasiswa dilaksanakan sesuai jadwal yang ditentukan yakni pada periode Februari untuk Gelombang 1 lalu dan kembali dibuka pada hari ini untuk Gelombang 2. Pada pembukaan gelombang 2 di tahun ini, masyarakat dapat mendaftarkan diri pada berbagai kategori beasiswa yang telah disiapkan dari tanggal 4 Juli 2022 hingga 5 Agustus 2022. Seluruh rangkaian proses seleksi hingga diperoleh Awardee terpilih akan berlangsung hingga 11 November 2022 mendatang. Masyarakat dapat mengkases informasi dan panduan resmi pada laman www.lpdp.kemenkeu.go.id.
Di awal pembukaan beasiswa gelombang 1 lalu, bahwa pembiayaan beasiswa untuk generasi terbaik bangsa adalah salah satu bentuk keberpihakan APBN terhadap pendidikan dan pengembangan SDM secara umum. Untuk mendukung tercapainya visi Indonesia Maju 2045, salah satu prasyarat adalah tercapainya SDM yang berkualitas. Dalam hal ini, LPDP berkontribusi dalam memperkuat kualitas SDM Indonesia melalui dukungan pendidikan kelas terbaik dunia.
Pendaftaran periode kedua memberi kesempatan bagi Anda untuk mendaftar LPDP lagi. Kebijakan LPDP sebelumnya mencatat peserta yang sudah gagal pada gelombang 1 tidak diperbolehkan langsung mendaftar pada gelombang 2. Artinya peserta harus menunggu sampai pendaftaran dibuka kembali di tahun berikutnya.
Namun kini aturan ini dihapus agar terbuka kesempatan seluas-luasnya bagi peminat beasiswa ini. Kini, peserta yang gagal pada LPDP gelombang 1 bisa langsung mendaftar pada gelombang 2 di tahun yang sama, seperti disampaikan dalam akun resmi LPDP.
“Kebijakan LPDP sebelumnya menyebutkan bila gagal di seleksi substansi pada Tahap 1, pendaftar tidak bisa kembali ikut di Tahap 2 dan harus menunggu pada tahun berikutnya,” tulis pengumuman di Instagram resmi LPDP @lpdp_ri dikutip, Jumat (15/7/2022).
“Namun kini, kamu yang gagal di seleksi substansi kemarin bisa LANGSUNG DAFTAR di Tahap 2 ini lho,” sambungnya.
Beasiswa LPDP Kemenkeu yang terus diberikan kepada masyarakat Indonesia yang memenuhi persyaratan, diharapakan dapat mampu meruntuhkan berbagai tembok penghalang yang menghambat putera-puteri terbaik bangsa dalam mengakses pendidikan unggul dunia, baik hambatan yang bersifat struktural, kultural, maupun spasial. Dari sisi kesetaraan gender misalnya, statistik menunjukan lebih dari 51% Awardee LPDP adalah perempuan. Keberpihakan LPDP pada program afirmasi terhadap putera-puteri daerah tertinggal maupun Indonesia Timur yang sebelumnya terkesan jauh dari sorot pembangunan, kini semakin ditingkatkan sosialisasi dan pelayanannya. Begitu pula dengan masyarakat penyandang disabilitas, telah memiliki kesempatan yang sama untuk mengangkat potensi diri dan ikut menjadi solusi pembangunan bangsa.
Beasiswa LPDP Kemenkeu gelombang 2 ini dapat diajukan oleh kamu yang sudah atau belum memiliki LoA Unconditional. LoA Unconditional adalah official admission atau surat resmi yang dikeluarkan perguruan tinggi untuk menyatakan bahwa seseorang telah diterima di perguruan tinggi tanpa persyaratan lagi. LoA memuat nama lengkap, jenjang studi, program studi, dan intake studi. Bagi kamu yang sudah memiliki LoA, terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi, seperti:
- Perguruan tinggi dan prodi (program studi) harus sesuai dengan salah satu pilihan pada aplikasi pendaftaran.
- Intake studi memenuhi ketentuan yang ditetapkan LPDP tentang perkuliahan paling cepat yang diizinkan.
- Apabila intake perkuliahan yang tercantum pada LoA Unconditional yang diupload tidak sesuai ketentuan maka wajib melampirkan Surat Defer dari perguruan tinggi yang melibatkan LoA.
Ketentuan Seleksi Beasiswa LPDP Kemenkeu yang Perlu Diperhatikan
- Seleksi Beasiswa LPDP Kemenkeu tahun 2022 dibuka dalam 2 tahap baik untuk tujuan Dalam Negeri dan Luar Negeri.
- Pendaftar Beasiswa yang tidak Lulus pada Tahap Adiministrasi atau Seleksi Berbasis Komputer, diperbolehkan mendaftar kembali pada Seleksi Tahap 2 ditahun yang sama pada program yang sama atau berbeda.
- Pendaftar Beasiswa yang Tidak Lulus pada Tahap Wawancara, tidak diperbolehkan mendaftar lagi pada Seleksi Tahap 2 ditahun yang sama pada semua Program.
- Seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat pada bulan Januari tahun 2023.
- Bagi pendaftar yang mengundurkan diri setelah dinyatakan lulus seleksi wawancara kecuali karena sakit yang menyebabkan calon penerima beasiswa tidak dapat melanjutkan studi dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter/rumah sakit yang mencantumkan rekomendasi untuk tidak melanjutkan studi maka akan dilakukan pemblokiran untuk mengikuti program LPDP di masa mendatang.
- Mulai perkuliahan yang diperbolehkan untuk Seleksi Beasiswa Tahap 1 dengan ketentuan sebagai berikut:
(a) Seleksi Wawancara pada Seleksi Beasiswa Tahap I akan dibagi ke dalam 2 gelombang yaitu Wawancara 1 dan Wawancara 2.
(b) Seleksi Wawancara 1 untuk pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional pada saat melakukan pendaftaran Online.
(c) Seleksi Wawancara 2 untuk pendaftar yang tidak melampirkan LoA Unconditional pada saat melakukan pendaftaran Online.
(d) Bagi pendaftar yang telah memiliki LoA Unconditional pada saat melakukan pendaftaran online terdapat ketentuan sebagai berikut:
- Seleksi Berbasis Komputer akan dilakukan sesuai pilihan lokasi seleksi saat pendaftaran online,
- Jika dinyatakan lulus Seleksi Berbasis Komputer dan selanjutnya mengikuti tahap wawancara yang akan dipusatkan pada 4 (empat) kota yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung atau Yogyakarta karena peserta tersebut akan mengikuti Wawancara 1. Sehingga pendaftar yang pilihan saat pendaftaran online diluar dari 4 lokasi seleksi tersebut, LPDP akan persilahkan menyesuaikan lokasi agar dapat mengikuti Wawancara 1.
(e) Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional pada saat pendaftaran online dapat memulai perkuliahan paling cepat pada bulan Agustus tahun 2022 untuk Dalam Negeri dan bulan September tahun 2022 untuk Luar Negeri berdasarkan peringkat dan kuota.
(f) Pendaftar yang telah memiliki LoA Unconditional tetapi tidak masuk peringkat dan kuota tahun 2022, maka diharuskan memulai perkuliahan pada tahun 2023.
(g) Pendaftar yang tidak melampirkan LoA Unconditional saat melakukan pendaftaran secara online mulai perkuliahan tahun 2023.
Ketentuan pendaftar S2 dalam negeri harus memiliki skor kemampuan bahasa Inggris minimal:
- TOEFL ITP 500
- TOEFL iBT 61
- PTE Academic 50
- atau IELTS 6.0.
Jika hendak mendaftar program Magister (S2) luar negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris antara lain:
- TOEFL ITP 530
- TOEFL iBT 70
- PTE Academic 50
- atau IELTS 6.0.
Sementara itu, pendaftar program Doktor (S3) luar negeri skor minimal:
- TOEFL iBT 94
- PTE Academic 65
- IELTS 6.0
Nah, lantas, bagaimana cara mendaftar dan tahapan pendaftaran Beasiswa LPDP Kemenkeu gelombang 2?
- Mendaftar secara online pada situs pendaftaran beasiswa LPDP, yakni https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/.
- Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran.
- Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran.
- Pastikan dokumen-dokumen pendukung seperti Surat Rekomendasi, Surat Keterangan atau yang sejenis dibuat/diterbitkan pada tahun 2022 (informasi detail terkait dokumen dapat dilihat pada booklet atau buku panduan masing-masing program).
Terkait proses seleksi Beasiswa LPDP Kemenkeu 2022, nantinya akan menyesuaikan kondisi serta kebijakan dari pemerintah terkait pandemi Covid-19. Sehingga, proses seleksi bisa saja dilakukan secara daring maupun luring, bisa juga gabungan antara keduanya (hybrid).
Jadwal seleksi Beasiswa LPDP Kemenkeu 2022
Berikut selengkapnya jadwal seleksi hingga cara mendaftar Beasiswa LPDP Kemenkeu 2022 gelombang 2.
Jadwal Pendaftaran dan Seleksi Beasiswa LPDP Kemenkeu Tahun 2022 Gelombang 2
No. |
Rincian Kegiatan |
Tanggal |
1 |
Pendaftaran Beasiswa | 4 Juli – 5 Agustus 2022 |
2 |
Seleksi Administrasi | 8 – 19 Agustus 2022 |
3 |
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi | 2 Agustus 2022 |
4 |
Seleksi Bakat Skolastik | 29 Agustus – 10 September 2022 |
5 |
Pengumuman Hasil Seleksi Bakat Skolastik | 15 September 2022 |
6 |
Seleksi Substansi | 26 September – 4 November 2022 |
7 |
Pengumuman Hasil Seleksi Substansi | 11 November 2022 |
Kategori Beasiswa LPDP Kemenkeu 2022 Gelombang 2
Melansir dari laman lpdp.kemenkeu.go.id, ada tiga kategori beasiswa LPDP Kemenkeu gelombang 2 yang dapat diikuti, antara lain sebagai berikut.
-
General Scholarship 2022
- Beasiswa Reguler 2022
- Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD) 2022
- Beasiswa Kerja Sama Pendanaan (Co-funding) 2022
- Beasiswa Dokter Spesialis
- Beasiswa Disertasi
-
Targeted Scholarship 2022
- Beasiswa PNS, TNI, dan Polri 2022
- Beasiswa Kewirausahaan 2022
- Beasiswa Olimpiade Internasional
- Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia (BUDI)
-
Affirmative Scholarship 2022
- Beasiswa Penyandang Disabilitas 2022
- Beasiswa Putra Putri Papua 2022
- Beasiswa Pra Sejahtera Berprestasi 2022
- Beasiswa Daerah Afirmasi 2022
- Beasiswa Alumni Bidikmisi
- Beasiswa Santri
- Beasiswa Prestasi Olahraga Internasional
- Beasiswa Prestasi Seni Internasional
Beasiswa LPDP Kemenkeu Gelombang 2 yang dibuka:
- Beasiswa S2/S3 LPDP (dalam dan luar negeri)
- Beasiswa S1/D4 Khusus guru vokasi, pelaku budaya dan siswa/mahasiswa berprestasi nasional (dalam dan luar negeri)
- Beasiswa S2/S3 Dosen dan Beasiswa Joint Degree/Dual Degree khusus dosen perguruan tinggi akademik dan perguruan tinggi vokasi (dalam dan luar negeri)
- Beasiswa S2/S3 Non Dosen khusus GTK, pelaku budaya, dan mahasiswa berprestasi nasional (dalam dan luar negeri)
- Beasiswa Non Degree Ditjen Dikti (dalam dan luar negeri)
- Beasiswa Non Degree Ditjen GTK (dalam dan luar negeri)
- Beasiswa Non Degree Ditjen Diksi (dalam dan luar negeri)
Seluruh proses seleksi Beasiswa LPDP dilakukan dengan prinsip, good governance, transparan, akuntabel, anti-diskriminasi, dan anti-KKN. LPDP mengimbau calon pendaftar untuk selalu berpedoman pada informasi yang disebarkan oleh kanal resmi LPDP dan selalu berhati-hati atas segala bentuk penipuan dan tindak kriminal lainnya.