Tes LPDP Itu Seperti Apa? Yuk, Kenali Tahapan dan 5 Tips Persiapannya!

Tes LPDP Itu Seperti Apa? Yuk, Kenali Tahapan dan 5 Tips Persiapannya!

Tes LPDP Itu Seperti Apa? Yuk, Kenali Tahapan dan Tips Persiapannya!Siapa yang tidak ingin kuliah dengan beasiswa penuh, baik di dalam maupun luar negeri? Salah satu peluang terbesar untuk mewujudkannya adalah lewat beasiswa LPDP. Namun, banyak calon peserta yang masih penasaran: bagaimana sih bentuk tes LPDP itu? Apa saja yang perlu dipersiapkan agar peluang lolos semakin besar?

Nah, artikel ini akan membahas tahapan seleksi LPDP serta tips-tips jitu yang bisa kamu ikuti agar lebih siap menghadapi prosesnya.

Baca juga : 3 Topik Penting dalam Seleksi Substansi Beasiswa LPDP: Siapkan Diri Anda dan Raih Kesempatan Emas

Apa Itu Beasiswa LPDP?

LPDP atau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan merupakan program beasiswa dari pemerintah Indonesia yang dikelola oleh Kementerian Keuangan. Tujuannya adalah mendukung generasi muda berprestasi agar bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang magister (S2) dan doktoral (S3), baik di universitas dalam negeri maupun luar negeri.

Beasiswa LPDP mencakup berbagai biaya penting seperti biaya kuliah, biaya hidup, asuransi kesehatan, biaya riset, hingga tiket keberangkatan. Jadi, kamu tidak perlu khawatir soal biaya selama studi berlangsung.

Selain itu, LPDP juga menekankan pentingnya kontribusi penerima beasiswa setelah lulus nanti. Setiap penerima diharapkan kembali ke Indonesia dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa sesuai bidang keahliannya.

Tahapan Seleksi Beasiswa LPDP

Seleksi LPDP terdiri dari beberapa tahap penting yang menilai tidak hanya kemampuan akademik, tetapi juga kepribadian dan motivasi peserta. Berikut tahapan lengkapnya:

1. Seleksi Administrasi

Tahap awal adalah verifikasi dokumen. Peserta harus mengunggah berkas seperti ijazah, transkrip nilai, sertifikat bahasa (TOEFL/IELTS), surat rekomendasi, serta rencana studi (study plan).

Banyak peserta gagal di tahap ini karena dokumen tidak lengkap atau formatnya tidak sesuai ketentuan. Jadi, pastikan kamu membaca panduan resmi di situs LPDP dengan teliti sebelum mengunggah apa pun.

2. Tes Bakat Skolastik (TBS)

Setelah lolos administrasi, kamu akan menghadapi Tes Bakat Skolastik (TBS). Tes ini mengukur kemampuan berpikir logis, numerik, dan verbal. Biasanya meliputi:

  • Penalaran logika dan pola angka
  • Analogi kata dan pemahaman bacaan
  • Tes pemecahan masalah

Tujuan dari TBS adalah menilai kemampuan dasar akademik dan potensi intelektual calon penerima beasiswa. Karena sifatnya mirip dengan tes potensi akademik, kamu bisa berlatih dengan soal-soal TPA atau tryout online untuk membiasakan diri.

kiat

Persiapan Sebelum Studi

3. Seleksi Substansi (Wawancara dan/atau Esai)

Tahap ini merupakan momen penting di mana kamu akan diwawancarai oleh tim penilai dari LPDP. Dalam wawancara, panitia akan menggali motivasi, tujuan studi, rencana setelah lulus, dan kontribusi nyata bagi Indonesia.

Beberapa pertanyaan yang sering muncul, misalnya:

  • Mengapa kamu memilih universitas dan jurusan tersebut?
  • Apa manfaat studimu bagi masyarakat Indonesia?
  • Bagaimana kamu akan berkontribusi setelah menyelesaikan kuliah?

Selain wawancara, beberapa peserta juga diminta menulis esai singkat untuk menilai kemampuan berpikir kritis dan penyampaian ide secara tertulis.

4. Pengajuan Sanggah

Bagi peserta yang tidak lolos tahap administrasi, LPDP menyediakan kesempatan mengajukan sanggahan. Mekanisme ini berguna jika kamu merasa ada kesalahan teknis dalam penilaian dokumen. Namun, kamu tidak bisa menambahkan dokumen baru di tahap ini.

5. Pengumuman Akhir

Jika kamu berhasil melewati seluruh tahap seleksi, maka kamu akan dinyatakan lolos dan menjadi awardee LPDP. Setelah itu, kamu akan melanjutkan proses administratif seperti menandatangani kontrak, mempersiapkan keberangkatan, dan mengikuti pembekalan (PK-101) sebelum studi dimulai.

Tips Sukses Menghadapi Tes LPDP

Agar persiapanmu lebih matang, berikut beberapa tips penting yang bisa kamu terapkan :

  1. Rencanakan dari jauh-jauh hari.
    Kumpulkan semua dokumen penting minimal 1–2 bulan sebelum pendaftaran dibuka.
  2. Latihan TBS secara rutin.
    Gunakan aplikasi latihan TPA online atau buku soal-soal logika numerik dan verbal untuk membiasakan diri dengan format tes.
  3. Susun rencana studi yang kuat.
    Jelaskan mengapa jurusan dan universitas yang kamu pilih relevan dengan karier dan kontribusi sosialmu nanti.
  4. Siapkan diri untuk wawancara.
    Coba buat simulasi wawancara dengan teman atau mentor agar kamu lebih percaya diri.
  5. Cek situs resmi LPDP secara berkala.
    Semua pengumuman, jadwal, dan syarat terbaru hanya diumumkan di situs resmi: lpdp.kemenkeu.go.id.

Seleksi LPDP memang dikenal ketat, tetapi bukan berarti sulit ditaklukkan. Kuncinya adalah persiapan yang matang, strategi yang tepat, dan keyakinan pada tujuanmu sendiri.

LPDP tidak hanya mencari kandidat yang pintar secara akademik, tetapi juga yang memiliki semangat memberi dampak positif bagi Indonesia. Jadi, mulai dari sekarang, lengkapi dokumenmu, latih kemampuanmu, dan mantapkan niatmu untuk berkontribusi bagi bangsa.

Siapa tahu, tahun depan kamulah yang akan menjadi awardee LPDP berikutnya!

program LPDP

Leave a Reply