Pentingnya Beasiswa LPDP: 10 Jenis Beasiswa dan Syarat Penerimaanya
Pentingnya Beasiswa LPDP: 10 Jenis Beasiswa Dan Syarat Penerimaanya – Seperti yang sudah kita bahas di artikel sebelumnya yaitu membahas tentang Mengenal LPDP: Pengertian, Program Utama, Syarat Umum, dan Proses Seleksi pemerintah mengadakan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang berada dibawah pengawasan Kementrian Keuangan (Kemenkeu).
Hal ini tentunya berdampak sangat baik untuk pendidikan di Indonesia, karena dapat membantu masyarakat yang berprestasi dan senang akan dunia pendidikan namun mereka tekendala dalam biaya. LPDP dapat berlaku dari jenjang S2 dan S3 yang ingin melanjutkan kuliah di dalam negeri maupu di luar negeri.
Lalu ada apa aja si jenis-jenis beasiswa LPDP dan bagaimana syarat penerimaannya? Yuk yuk yuk tanpa berlama-lama lagi langsung aja kita kepembahasan beasiswa LPDP, jenis-jenis, dan syarat penerimaanya.
10 Jenis Beasiswa LPDP dan Syarat Penerimaannya
LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) menawarkan berbagai jenis beasiswa yang ditujukan untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia Indonesia. Berikut ini adalah beberapa jenis beasiswa LPDP dan syarat penerimaannya.
1. Beasiswa Reguler
Beasiswa LPDP yang pertama ini adalah beasiswa jenjang magister dan doktor yang diperuntukkan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang ingin melanjutkan studi S2 atau S3 di dalam maupun di luar negeri.
- Cakupan:
- Biaya kuliah;
- Biaya hidup;
- Tunjangan keluarga (untuk S3);
- Biaya perjalanan;
- Biaya kesehatan;
- Biaya buku; dan
- Biaya penelitian (untuk S3).
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 35 tahun untuk S2 dan 40 tahun untuk S3;
- IPK minimal 3.00 untuk S2 dan 3.25 untuk S3;
- Skor TOEFL ITP minimal 500 atau IELTS 6.0 untuk studi di dalam negeri, TOEFL IBT minimal 80 atau IELTS 6.5 untuk studi di luar negeri;
- Memiliki LoA (Letter of Acceptance) dari universitas tujuan yang diakui oleh LPDP (tidak wajib, namun akan menjadi nilai tambah); dan
- Komitmen kembali dan akan berkontribusi di Indonesia.
2. Beasiswa Afirmasi
Beasiswa Afirmasi ini diperuntukkan bagi kelompok masyarakat yang perlu diberikan kebijakan afirmasi dalam mendapatkan beasiswa. Beasiswa ini terdapat 4 (empat) kriteria, yaitu beasiswa berkebutuhan khusus/difabel, beasiswa daerah afirmasi, beasiswa prasejahtera, dan beasiswa santri.
- Cakupan
Cakupan beasiswa ini sama dengan cakupan beasiswa regular, hanya terdapat penambahan dukungan khusus untuk kebutuhan spesifik penerima.
- Syarat Penerimaan
- Sama seperti beasiswa regular,tetapi dengan pertimbangan khusus untuk latar belakang afirmasi;
- IPK minimal 2.75 untuk S2 dan 3.00 untuk S3 (sedikit lebih rendah dibanding beasiswa reguler); dan
- Surat keterangan atau bukti afirmasi sesuai dengan kategori (misalnya surat keterangan disabilitas, atau dari desa untuk daerah 3T);
3. Beasiswa Pendidikan Kader Ulama
Beasiswa Pendidikan Kader Ulama diperuntukan bagi calon ulama untuk jenjang magister dan doctoral. Beasiswa ini dikelola oleh Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) dengan kerjasama Kementerian Agama, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan pembiayaan dari Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP). Yang memiliki tujuan untuk melahirkan kader ulama yang berakhlak mulia dan berpandangan moderat.
- Cakupan
- Biaya pendidikan S2 dan S3 di bidang ke Islaman;
- Biaya hidup;
- Tunjangan penelitian; dan
- Tunjangan lainnya.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 40 tahun;
- IPK minimal 3.00 untuk S2 dan 3.25 untuk S3;
- Skor TOEFL ITP minimal 450 atau IELTS 5.5; dan
- Rekomendasi dari Lembaga keagamaan yang diakui.
4. Beasiswa PNS, TNI, dan Polri
Beasiswa PNS/TNI/Polri diperuntukkan bagi Pegawai Negeri Sipil/Anggota TNI/Polri yang telah menyelesaikan studi program Diploma empat (D4) atau Sarjana (S1) untuk beasiswa Magister atau menyelesaikan studi program Magister (S2) untuk beasiswa Doktor.
- Cakupan
- Biaya pendidikan;
- Biaya hidup;
- Tunjangan keluarga (untuk S3);
- Biaya perjalanan;
- Biaya Penelitian (untuk S3); dan
- Asuransi kesehatan.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 40 tahun;
- IPK minimal 3.00 untuk S2 dan 3.25 untuk S3;
- Surat izin dari atasan atau instansi; dan
- Pengalaman kerja minimal 2 tahun di instansi terkait.
5. Beasiswa Targeted
Beasiswa Targeted diperuntukkan untuk kelompok tertentu yang ditargetkan oleh pemerintah untuk mendukung prioritas pembangunan nasional, termasuk para professional di bidang tertentu.
- Cakupan
Cakupan beasiswa ini sama dengan cakupan beasiswa lainnya, namun difokuskan pada bidang studi yang mendukung prioritas nasional.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 40 tahun;
- IPK minimal 3.00 untuk S2 dan 3.25 untuk S3;
- Surat rekomendasi dari instansi atau organisasi terkait; dan
- Rencana studi atau proposal penelitian yang relevan dengan prioritas nasional.
6. Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia (BUDI)
Seperti namanya beasiswa ini diperuntukkan untuk dosen diperguruan tinggi negeri maupun swasta yang ingin melanjutkan pendidikan S2 dan S3.
- Cakupan
- Biaya pendidikan;
- Biaya hidup;
- Biaya penelitian; dan
- Tunjangan lainnya.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 45 tahun;
- IPK minimal 3.25 untuk S2 dan S3;
- Surat izin dari pimpinan perguruan tinggi tempat bekerja; dan
- Surat rekomendasi akademik dari dua dosen atau professor.
7. Beasiswa Co-Funding
Beasiswa Co-Funding diperuntukkan untuk pelajar yang sudah mendapatkan dukungan pendanaan dari suatu lembaga namun masih membutuhkan pendanaan tambahan untuk menutupi biaya pendidikan atau kebutuhan lainnya.
- Cakupan
- Tambahan biaya pendidikan;
- Biaya hidup; atau
- Biaya lainnya sesuai dengan kebutuhan.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 35 tahun untuk S2 dan 40 tahun untuk S3;
- IPK minimal 3.00 untuk S2 dan 3.25 untuk S3;
- Skor TOEFL ITP minimal 500 atau IELTS 6.0 untuk studi di dalam negeri, TOEFL IBT minimal 80 atau IELTS 6.5 untuk studi di luar negeri;
- Memiliki LoA (Letter of Acceptance) dari universitas tujuan yang diakui oleh LPDP (tidak wajib, namun akan menjadi nilai tambah);
- Komitmen kembali dan akan berkontribusi di Indonesia; dan
- Bukti penerimaan beasiswa atau pendanaan dari lembaga lain.
8. Beasiswa Riset dan Inovasi
Beasiswa ini diperuntukkan untuk peneliti atau akademisi yang sedang melakukan penelitian yang relevan dengan prioritas nasional.
- Cakupan
- Biaya penelitian;
- Publikasi; dan
- Biaya terkait lainnya.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 45 tahun;
- Rekomendasi dari institusi atau organisai penelitian; dan
- Proposal penelitian yang inovatif dan sesuai dengan prioritas nasional.
9. Beasiswa Prasejahtera Berprestasi
Beasiswa ini diperuntukkan untuk mahasiswa dari keluarga prasejahtera yang memiliki prestasi akademik dan non-akademik untuk melanjutkan studi jenjang pendidikan magister.
- Cakupan
- Biaya pendidikan;
- Biaya hidup; dan
- Tunjangan lainnya sesuai kebutuhan.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 35 tahun;
- IPK minimal 3.00 untuk S2 dan 3.25 untuk S3;
- Surat keterangan tidak mampu dari instansi terkait; dan
- Bukti prestasi akademik atau non-akademik yang relevan.
10. Beasiswa Santri
Beasiswa LPDP yang terakhir ini seperti namanya, yaitu diperuntukkan bagi para santri yang ingin melanjutkan pendidikan S2 atau S3 di bidang tertentu yang mendukung pembangunan nasional.
- Cakupan
- Biaya pendidikan;
- Biaya hidup;
- Biaya perjalanan; dan
- Tunjangan lainnya.
- Syarat Penerimaan
- Usia maksimal 40 tahun;
- IPK minimal 3.00 untuk S2 dan 3.25 untuk S3;
- Surat rekomendasi dari pesantren atau lembaga keagamaan; dan
- Rencana studi atau proposal yang relevan dengan program yang diambil.
Nah, itu dia pembahasan tentang beasiswa LPDP, jenis dan syarat penerimaannya. Untuk setiap jenis beasiswa LPDP memang memilki persyaratan penerimaan yang berbeda, oleh karena itu di artikel ini sudah di berikan gambaran garis besar apa saja yang membedakan jenis-jenis beasiswa LPDP. Kamu dapat memeriksa informsai lebih rinci dan terupdatenya di website resmi dari LPDP saat masa pendaftaran.