Tag

lpdp kemenkeu - Bimbel Persiapan LPDP

bukti LPDP bukan sekadar beasiswa

5 Negara Favorit Tujuan Studi Penerima LPDP – Kamu Pilih yang Mana?

By | Beasiswa LPDP, LPDP | No Comments

5 Negara Favorit Tujuan Studi Penerima LPDP – Kamu Pilih yang Mana?

Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) membuka peluang besar bagi putra-putri Indonesia untuk menempuh pendidikan magister dan doktoral, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Dari sekian banyak pilihan negara, ada beberapa destinasi studi yang paling diminati oleh para penerima beasiswa LPDP. Negara-negara ini menawarkan kualitas pendidikan terbaik, reputasi kampus kelas dunia, dan ekosistem belajar yang mendukung. Yuk, simak 5 negara favorit tujuan studi penerima LPDP!

1. Inggris (United Kingdom)

5 negara favorit

Inggris menjadi salah satu tujuan paling populer bagi penerima LPDP karena memiliki universitas-universitas terbaik dunia seperti University of Oxford dan University of Cambridge. Program S2 di Inggris umumnya hanya berlangsung 1 tahun, sehingga lebih efisien waktu. Selain itu, lingkungan akademik yang kuat dan budaya internasional yang kaya menjadikan Inggris destinasi studi yang sangat menarik bagi pelajar Indonesia.

Alasan Favorit:

  • Rumah bagi universitas top dunia seperti University of Oxford, University of Cambridge, dan Imperial College London.
  • Program studi yang padat dan efisien, kebanyakan gelar S2 dapat diselesaikan dalam 1 tahun.
  • Lingkungan multikultural dan kota-kota yang ramah pelajar seperti London, Edinburgh, dan Manchester.

Catatan:
Biaya hidup di Inggris relatif tinggi, terutama di kota besar seperti London, namun LPDP menanggung biaya hidup sesuai standar wilayah.

2. Belanda (Netherlands)

5 negara favorit

Belanda menjadi favorit karena banyak universitasnya menawarkan program internasional berbahasa Inggris, seperti di Wageningen University dan TU Delft. Sistem pendidikannya interaktif dan fokus pada pemikiran kritis. Selain itu, budaya terbuka dan lingkungan yang ramah pelajar membuat adaptasi lebih mudah bagi mahasiswa Indonesia.

Alasan Favorit:

  • Banyak program S2 dan S3 yang diajarkan dalam bahasa Inggris.
  • Universitas seperti Wageningen University, Delft University of Technology, dan University of Amsterdam sangat diminati oleh pelajar Indonesia.
  • Belanda terkenal akan keterbukaan budaya dan sistem pendidikan yang progresif.

Catatan:
Sistem pendidikan di Belanda sangat interaktif, dan menuntut kemampuan berpikir kritis serta kerja tim yang kuat.

3. Australia

5 negara favorit

Australia populer di kalangan penerima LPDP karena letaknya yang dekat dengan Indonesia dan kualitas pendidikan yang tinggi. Universitas seperti University of Melbourne dan ANU jadi pilihan utama. Banyaknya komunitas pelajar Indonesia dan lingkungan yang multikultural juga memudahkan proses adaptasi.

Alasan Favorit:

  • Dekat dengan Indonesia, baik secara geografis maupun kultural.
  • Kampus unggulan seperti Australian National University (ANU), University of Melbourne, dan University of Sydney.
  • Banyak komunitas pelajar Indonesia dan kemudahan adaptasi bagi pemula.

Catatan:
Musim kuliah dimulai di awal tahun (Februari), berbeda dengan banyak negara lain yang memulai pada September. Persiapan waktu pendaftaran harus diperhatikan.

Baca juga: 5 Alasan Kenapa LPDP Jadi Beasiswa Paling Diburu di Indonesia

4. Amerika Serikat (USA)

Amerika Serikat menawarkan ribuan pilihan program studi dengan kualitas pendidikan kelas dunia di kampus seperti Harvard, MIT, dan Stanford. Kesempatan riset yang luas serta jaringan akademik global menjadikannya destinasi impian banyak penerima LPDP, meski proses seleksi ke universitasnya dikenal cukup kompetitif.

Alasan Favorit:

  • Rumah bagi ratusan universitas top dunia seperti Harvard University, MIT, dan Stanford University.
  • Kesempatan riset yang luas dan jaringan alumni internasional yang kuat.
  • Ragam program studi yang sangat fleksibel dan disesuaikan dengan minat pelajar.

Catatan:
Proses seleksi masuk ke universitas di AS umumnya lebih kompetitif, dan dokumen persyaratannya lebih kompleks (misalnya: GRE, TOEFL, personal statement, dsb.).

5. Jepang

Jepang menjadi pilihan favorit karena unggul di bidang teknologi, sains, dan teknik. Universitas ternama seperti University of Tokyo dan Kyoto University menawarkan program internasional berbahasa Inggris. Budaya disiplin, sistem riset yang maju, dan beasiswa tambahan dari pemerintah Jepang juga jadi daya tarik tersendiri bagi penerima LPDP.

Alasan Favorit:

  • Kualitas pendidikan dan riset sangat tinggi, khususnya di bidang teknik, teknologi, dan sains.
  • Universitas seperti University of Tokyo, Kyoto University, dan Osaka University sering masuk dalam pilihan LPDP awardee.
  • Budaya yang disiplin dan sistem transportasi yang maju.

Catatan:
Beberapa program memerlukan kemampuan bahasa Jepang dasar, meskipun banyak juga program internasional dalam bahasa Inggris.

5 negara favorit

kandidat cerdas tetap gagal

5 Kesalahan Umum Saat Daftar LPDP dan Cara Menghindarinya

By | Beasiswa LPDP, LPDP | No Comments

5 Kesalahan Umum Saat Daftar LPDP dan Cara Menghindarinya

Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) adalah salah satu beasiswa paling bergengsi di Indonesia. Setiap tahunnya, ribuan pelamar bersaing untuk mendapatkan kesempatan emas ini. Namun, banyak dari mereka yang gagal bukan karena kurangnya kemampuan, melainkan karena melakukan kesalahan yang sebenarnya bisa dihindari. Berikut adalah 5 kesalahan umum saat mendaftar LPDP dan bagaimana cara menghindarinya.

1. Tidak Membaca Panduan dan Persyaratan Secara Menyeluruh

kesalahan umum

Tidak Membaca Panduan dan Persyaratan Secara Menyeluruh

Kesalahan umum yang pertama yaitu banyak pelamar yang terburu-buru mengisi formulir pendaftaran tanpa meluangkan waktu untuk membaca buku panduan resmi LPDP. Padahal, buku panduan tersebut berisi informasi penting mengenai syarat, teknis pendaftaran, serta ketentuan dokumen. Akibatnya, pelamar sering kali:

  • Mengunggah dokumen dengan format atau ukuran yang salah
  • Melewatkan dokumen wajib seperti surat rekomendasi atau esai
  • Tidak memenuhi syarat usia, program studi, atau universitas tujuan
  • Ketinggalan informasi penting seperti jadwal pendaftaran atau tahapan seleksi

Kesalahan ini terkesan sepele, tetapi dapat langsung menggugurkan peluang di tahap administrasi. Agar tidak terjebak di kesalahan ini, pastikan untuk membaca dan memahami buku panduan resmi LPDP sebelum mulai mengisi formulir. Panduan ini tersedia dan selalu diperbarui di website LPDP. Dengan membaca panduan secara menyeluruh, kamu akan jauh lebih siap dan terhindar dari kesalahan yang bisa merugikan.

2. Esai Kurang Personal dan Terlalu Umum

Kesalahan umum yang kedua dalam pendaftaran LPDP adalah esai motivasi dan kontribusi setelah studi. Sayangnya, banyak pelamar menulis esai dengan bahasa yang terlalu generik, klise, dan tanpa kedalaman yang membuat reviewer kesulitan melihat karakter, nilai, dan komitmen pelamar terhadap kontribusi jangka panjang untuk Indonesia. Esai yang seperti ini:

  • Tidak mencerminkan siapa kamu sebenarnya
  • Terlalu umum dan bisa ditulis oleh siapa saja
  • Tidak menunjukkan alasan kuat “why you” dan koneksi personal terhadap tujuanmu
  • Gagal menunjukkan pemahaman terhadap masalah yang ingin kamu selesaikan

Cara Menghindarinya:

Esai adalah tempatmu menunjukkan keunikan, refleksi diri, dan motivasi tulus. Jadikan ini sebagai kesempatan untuk “berbicara langsung” kepada reviewer. Untuk menulis esai yang kuat dan menyentuh:

  • Tulis dengan jujur dan reflektif
  • Hubungkan dengan kontribusi nyata
  • Tunjukkan pemikiran kritis

3. Mengunggah Dokumen yang Tidak Sesuai Format

Kesalahan teknis dalam pengunggahan dokumen masih menjadi salah satu kesalahan umum yang menyebabkan gagalnya pelamar LPDP di tahap seleksi administrasi. Meskipun terlihat sepele, hal-hal seperti ukuran file terlalu besar, format file tidak sesuai (misalnya JPG saat diminta PDF), dokumen tidak terbaca dengan jelas (blur atau terpotong), surat rekomendasi tidak ditandatangani atau tidak bermaterai, bisa langsung membuat aplikasi dinyatakan tidak lolos verifikasi meskipun isinya sebenarnya sudah baik.

Cara Menghindarinya:

Untuk memastikan dokumen yang kamu unggah sesuai dengan ketentuan LPDP, lakukan langkah-langkah berikut:

  • Ikuti format sesuai panduan
  • Periksa kualitas scan: Gunakan scanner atau aplikasi pemindai berkualitas
  • Cek dan re-check sebelum submit

4. Kurang Persiapan untuk Tes dan Wawancara

kesalahan umum

Kurang Persiapan untuk Tes dan Wawancara

Kesalahan umum yang ke-empat yaitu banyak pelamar terlalu fokus pada tahap administrasi—mengumpulkan dokumen, menulis esai, dan mengisi formulir—namun mengabaikan tahapan seleksi selanjutnya seperti wawancara dan LGD (Leaderless Group Discussion). Padahal, LPDP menilai lebih dari sekadar dokumen.

Di tahap ini, tim seleksi akan mengevaluasi:

  • Kemampuan berpikir kritis dan analitis
  • Cara berkomunikasi secara efektif dan sopan
  • Kejelasan visi serta komitmen kontribusi untuk Indonesia
  • Kematangan emosi, sikap kepemimpinan, dan kemampuan bekerja dalam tim

Tanpa persiapan matang, pelamar bisa gugup, jawabannya tidak fokus, atau bahkan terlihat tidak meyakinkan.

Cara Menghindarinya:

Untuk tampil maksimal di tahap tes dan wawancara, kamu perlu latihan dan strategi yang tepat. Berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan:

  • Latihan tes online
  • Simulasi wawancara dan LGD
  • Siapkan jawaban untuk pertanyaan umum seperti : 
  1. “Kenapa kamu memilih jurusan dan universitas ini?”
  2. “Apa rencana kontribusimu setelah lulus?”
  3. “Ceritakan tantangan yang pernah kamu hadapi dan bagaimana kamu mengatasinya.”

5. Tidak Memiliki Rencana Studi yang Jelas

Tidak Memiliki Rencana Studi yang Jelas

Salah satu komponen penting dalam pendaftaran LPDP adalah rencana studi. Sayangnya, masih banyak pelamar yang melakukan kesalahan umum seperti mengisi bagian ini dengan asal—hanya mencantumkan nama jurusan dan kampus tanpa menjelaskan alasan atau relevansi dengan tujuan jangka panjang.

Rencana studi yang lemah biasanya erlalu umum dan tidak menunjukkan arah karier yang jelas, tidak menjawab “mengapa jurusan ini penting untuk kamu dan Indonesia” dan tidak ada koneksi antara studi yang diambil dengan kontribusi pasca-lulus. Ini membuat reviewer meragukan apakah pelamar benar-benar siap dan serius menjalani studi.

Cara Menghindarinya:

Rencana studi sebaiknya ditulis dengan logika, kedalaman, dan relevansi yang kuat. Ini adalah ruang untuk menunjukkan bahwa kamu punya visi, strategi, dan komitmen yang jelas. Berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan:

  • Tunjukkan alasan memilih jurusan dan kampus secara logis
  • Kaitkan dengan permasalahan atau kebutuhan Indonesia
  • Gunakan data atau fakta untuk memperkuat argumen

Baca juga: 5 Strategi Sukses Mendapatkan Beasiswa LPDP: Tips dan Trik

Mendaftar beasiswa LPDP bukan hanya soal memenuhi syarat administratif, tapi juga soal kesiapan mental, strategi, dan pemahaman mendalam tentang tujuan studi serta kontribusi yang ingin kamu berikan. Sayangnya, banyak pelamar yang gagal bukan karena tidak mampu, tetapi karena melakukan kesalahan umum yang sebenarnya bisa dihindari dengan persiapan yang matang.

Dengan mengenali dan menghindari kesalahan umum yang telah dibahas di atas, kamu bisa meningkatkan peluang lolos di setiap tahap seleksi. Tunjukkan bahwa kamu adalah sosok yang visioner, terstruktur, dan benar-benar siap menjadi agen perubahan bagi Indonesia.

kesalahan umum

program LPDP

Rekomendasi Program Studi Unggulan untuk LPDP 2025

By | Beasiswa LPDP, LPDP | No Comments

Rekomendasi Program Studi Unggulan untuk LPDP 2025

program studi

Rekomendasi Program Studi Unggulan untuk LPDP 2025

Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) 2025 kembali menjadi incaran para pejuang studi lanjut, baik di dalam maupun luar negeri. Salah satu langkah penting sebelum mendaftar adalah memilih program studi (prodi) yang tepat dan relevan dengan tujuan masa depan. Dalam artikel ini, kita akan membahas program studi unggulan yang banyak direkomendasikan dan memiliki peluang besar untuk didanai oleh LPDP, lengkap dengan alasan pemilihannya dan kaitannya dengan prioritas nasional.

1. Apa Itu Program Studi Prioritas LPDP?

LPDP menetapkan bidang prioritas yang sejalan dengan kebutuhan pembangunan nasional. Tujuannya agar para penerima beasiswa bisa memberikan kontribusi nyata bagi Indonesia setelah menyelesaikan studi.
Beberapa bidang prioritas LPDP 2025 (berdasarkan tren tahun-tahun sebelumnya) meliputi:

  • Teknik dan Teknologi
  • Kesehatan dan Kedokteran
  • Pendidikan
  • Pertanian dan Ketahanan Pangan
  • Energi Terbarukan
  • Maritim
  • Ekonomi dan Keuangan Syariah
  • Hukum dan Kebijakan Publik

2. Rekomendasi Program Studi Unggulan

Berikut daftar program studi unggulan yang sesuai dengan bidang prioritas LPDP dan banyak diminati:

1. Renewable Energy Engineering / Sustainable Energy

  • Cocok untuk: Latar belakang teknik, fisika, lingkungan
  • Alasan: Energi terbarukan adalah isu global dan prioritas Indonesia untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil.

2. Agricultural Technology / Food Security

  • Cocok untuk: Pertanian, bioteknologi, teknologi pangan
  • Alasan: Ketahanan pangan menjadi tantangan utama Indonesia dalam menghadapi perubahan iklim dan pertumbuhan penduduk.

 3. Educational Leadership and Policy

  • Cocok untuk: Guru, dosen, pemerhati pendidikan
  • Alasan: Reformasi pendidikan di Indonesia memerlukan pemimpin yang paham kebijakan dan sistem pendidikan global.

Baca juga: 5 Strategi Sukses Mendapatkan Beasiswa LPDP: Tips dan Trik

4. Public Health / Global Health

  • Cocok untuk: Tenaga medis, perawat, analis kesehatan
  • Alasan: Pandemi mengajarkan pentingnya sistem kesehatan yang tangguh dan terintegrasi secara global.

5. Public Policy / Governance

  • Cocok untuk: ASN, LSM, peneliti sosial
  • Alasan: Pemerintahan yang efektif dan transparan jadi tulang punggung pembangunan nasional.

6. Marine Science / Maritime Law

  • Cocok untuk: Ilmu kelautan, hukum, geopolitik
  • Alasan: Indonesia sebagai negara maritim butuh ahli di bidang ini untuk mengelola laut dan sumber daya alam.

7. Islamic Finance / Halal Industry Management

  • Cocok untuk: Ekonomi, keuangan syariah, bisnis
  • Alasan: Indonesia sebagai negara muslim terbesar memiliki potensi besar di sektor ini.

3. Negara Tujuan dan Universitas Unggulan

program studi

Negara Tujuan dan Universitas Unggulan

Program studi di atas bisa ditemukan di banyak universitas top dunia, seperti:

  • University of Oxford / Cambridge – Public Policy, Global Health
  • TU Delft / KTH Royal Institute of Technology – Renewable Energy
  • Wageningen University – Agricultural Science
  • University of Melbourne / UCL – Education Policy
  • NUS / NTU – Marine Science, Urban Governance
  • University of Edinburgh / Johns Hopkins – Public Health

Sebelum memilih, pastikan universitas dan jurusanmu termasuk dalam daftar yang didanai LPDP.

4. Tips Memilih Program Studi LPDP

program studi

Tips Memilih Program Studi LPDP

Berikut beberapa tips memilih program studi LPDP:

1. Selaraskan dengan latar belakang pendidikan & karier

Memilih program studi yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman kariermu akan memperkuat argumen bahwa kamu adalah kandidat yang tepat untuk menerima beasiswa LPDP. Konsistensi antara apa yang telah kamu pelajari, pekerjaan yang kamu tekuni, dan rencana studi yang ingin kamu ambil akan menunjukkan bahwa kamu memiliki arah yang jelas dan matang. LPDP mencari calon penerima beasiswa yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki komitmen dan kapasitas untuk menerapkan ilmunya secara langsung di bidang yang relevan.

2. Hubungkan dengan isu nasional atau SDGs (Sustainable Development Goals)

LPDP sangat mendorong calon penerima beasiswa untuk mengambil program studi yang punya dampak nyata terhadap penyelesaian masalah di Indonesia maupun kontribusi terhadap target global seperti SDGs. Dengan mengaitkan rencana studi kamu dengan isu nasional—seperti ketahanan pangan, perubahan iklim, pemerataan pendidikan, atau pengentasan kemiskinan—kamu menunjukkan bahwa studi yang kamu ambil relevan dan dibutuhkan.

Lebih dari sekadar studi akademik, LPDP mencari individu yang mampu menjawab tantangan zaman dan berkontribusi langsung terhadap pembangunan berkelanjutan.

3. Cari program yang berdampak dan aplikatif

LPDP tidak hanya mencari calon penerima beasiswa yang cerdas secara akademik, tapi juga yang mampu menghasilkan solusi nyata bagi permasalahan masyarakat. Karena itu, penting memilih program studi yang bersifat aplikatif—artinya bisa langsung diterapkan di dunia nyata, baik di sektor publik, swasta, maupun komunitas.

Program studi yang berdampak biasanya berkaitan dengan isu strategis dan punya potensi mendorong perubahan, inovasi, atau peningkatan kualitas hidup masyarakat. LPDP ingin investasinya menghasilkan lulusan yang bisa langsung berkontribusi, bukan hanya menambah gelar.

4. Pastikan tersedia Letter of Acceptance (LoA) dari universitas target

LoA (Letter of Acceptance) adalah surat penerimaan resmi dari universitas tujuan yang menjadi salah satu syarat penting dalam pendaftaran LPDP. Memiliki LoA, terutama yang unconditional, akan memperkuat posisi kamu saat seleksi karena menunjukkan kesiapan studi. Pastikan universitas tujuan kamu termasuk dalam daftar kampus yang diakui LPDP dan mulai proses aplikasi sejak dini agar tidak kehabisan waktu.

5. Cek Apakah Prodi Termasuk dalam Daftar Prioritas LPDP 2025

LPDP menetapkan bidang dan program studi prioritas yang sejalan dengan kebutuhan pembangunan nasional. Memilih prodi dari daftar prioritas akan meningkatkan peluang kamu untuk lolos seleksi. Pastikan kamu mengecek daftar resmi dari LPDP 2025 sebelum menentukan jurusan atau universitas tujuan.

program studi

cita-cita

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024 – Catat!!!

By | Beasiswa LPDP | No Comments

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024 – LPDP adalah singkatan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan. LPDP adalah sebuah lembaga pengelola dana abadi untuk mendanai beasiswa yang berada di bawah pengawasan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Beasiswa LPDP yang ditawarkan terdiri dari beasiswa Umum, Afirmasi dan Targeted.

Bagi lulusan D4 hingga S2 yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri bisa melamar salah satu cabang beasiswa umum LPDP, yakni beasiswa Reguler Warga negara Indonesia (WNI) yang ingin kuliah S2 hingga S3 bisa menggunakan beasiswa reguler ini. Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024 Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Berdasarkan laman resmi LPDP, ada syarat umum yang wajib dipenuhi untuk calon mahasiswa penerima beasiswa LPDP, sebagai berikut: Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

  1. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor, atau diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut:
  • Memiliki LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, dan
  • Memenuhi seluruh kriteria sebagai pendaftar program beasiswa Doktor (S3).
  1. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor. Syarat Beasiswa LPDP
  2. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
  3. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister untuk tujuan program magister ataupun doktor untuk tujuan program doktor baik di perguruaan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri;
  4. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP. Syarat Beasiswa LPDP
  5. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional. Syarat Beasiswa LPDP
  6. Memilih Perguruan Tinggi tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
  7. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler. Syarat Beasiswa LPDP
  8. Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online. Syarat Beasiswa LPDP
  9. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
  10. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor. Menulis riwayat dan tautan publikasi ilmiah (jika ada). Syarat Beasiswa LPDP

Catatan: Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

LoA Unconditional adalah surat resmi dari perguruan tinggi (official admission) yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tersebut dengan tanpa persyaratan, kecuali persyaratan sponsor pendanaan, dokumen fisik ijazah dan transkrip nilai jenjang studi sebelumnya, dan/atau persyaratan tambahan yang tidak berisiko mengubah status diterimanya orang tersebut sebagai mahasiswa pada program studi yang dituju serta memuat nama lengkap, jenjang studi, program studi, serta durasi studi, lama studi, permulaan studi dan/atau akhir studi. Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

LoA Unconditional yang diunggah harus memenuhi kriteria sebagai berikut: Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

  1. Perguruan Tinggi dan Program Studi harus sesuai dengan salah satu pilihan pada aplikasi pendaftaran
  2. Intake studi harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan LPDP terkait waktu perkuliahan paling cepat yang diizinkan
  3. Jika intake perkuliahan yang tercantum pada LoA Unconditional yang diunggah tidak sesuai ketentuan maka wajib melampirkan Surat Defer (Penundaan) dari Perguruan Tinggi yang menerbitkan LoA
  4. Jika pendaftar mengunggah LoA Unconditional yang tidak sesuai ketentuan LPDP, maka dianggap tidak memenuhi kriteria pendaftaran. Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Cara Daftar Beasiswa LPDP 2024 Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

  • Kunjungi link pendaftaran Beasiswa LPDP https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/.
  • Kemudian, klik opsi “Klik untuk daftar” dan pilih opsi “buat akun” (bila belum memilikinya).
  • Pembuatan akun dilakukan dengan mengisi data diri, seperti nama lengkap, alamat e-mail, password, mengungah pas foto (4×6), dan lainnya.
  • Setelah mengisi data, tautan verifikasi akun bakal dikirim ke alamat e-mail yang didaftarkan tadi. Klik tautan tersebut untuk memverifikasi akun.
  • Bila akun telah terverifikasi, silakan login kembali di situs web “beasiswalpdp.kemenkeu.go.id”.
  • Lengkapi data diri dengan memasukkan riwayat pendidikan dan latar belakang keluarga calon peserta.
  • Bila telah terisi, silakan klik menu “Beasiswa”.
  • Kemudian, pilih jalur pendaftaran yang akan diikuti dan klik opsi “Daftar”.
  • Setelah itu, mengisi formulir pendaftaran dan mengunggah semua dokumen yang jadi syarat pendaftaran.
  • Jika formulir pendaftaran dan dokumen telah dilengkapi dengan benar, calon peserta bakal bisa melihat ringkasannya. Bila semua data yang dimasukkan telah sesuai, silakan klik opsi “Submit”.

Tahapan Seleksi Beasiswa LPDP 2024 Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

  1. Seleksi Administrasi Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Tahap pertama adalah seleksi administrasi. Pada tahap ini, pendaftar diminta mengunggah sejumlah dokumen sesuai jenis program beasiswa yang diambil. Untuk mengetahui apa saja berkas yang dibutuhkan, Anda bisa mengunduh booklet panduan sesuai jenis program beasiswa yang ingin kamu daftar.

Setiap jenis program beasiswa memiliki persyaratan berbeda, sehingga pendaftar perlu memperhatikan panduan agar tidak ada berkas yang keliru atau tertinggal. Bacalah ketentuan pendaftaran dengan seksama dan siapkan berkas administrasi yang dipersyaratkan.

Setelah melengkapi semua persyaratan, segera lakukan pendaftaran secara online di laman resmi beasiswa LPDP. Pada tahap ini kamu harus mengunggah berkas-berkas yang dipersyaratkan. Masukkan semua berkas tersebut dalam satu folder untuk memudahkan proses pengunggahan. Terdapat pula beberapa pertanyaan basic yang perlu kamu jawab dalam form pendaftaran misalnya seperti kelebihan dan kekurangan diri. Pastikan semua bagian form sudah terisi dengan baik sebelum melakukan submit pendaftaran. Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

  1. Seleksi Bakat Skolastik Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Seleksi Bakat Skolasttik atau Tes Bakat Skolastik (TBS) merupakan serangkaian tes untuk mengukur kemampuan kognitif dan intelegensi, serta mengetahui minat dan bakat seseorang. Tes Bakat Skolastik umumnya terdiri dari 3 bagian soal yakni penalaran verbal, penalaran numerik, dan pemecahan masalah. Untuk mempersiapkan tahap seleksi satu ini, kamu harus banyak berlatih mengerjakan soal-soal TBS. Jangan terlalu terpaku pada soal tertentu ketika mengerjakan karena akan menghilangkan kesempatan kamu untuk menjawab soal-soal lainnya.

Akan tetapi, bagi kamu yang sudah melampirkan Letter of Acceptance (LoA) Unconditional pada tahap seleksi administrasi maka tidak perlu mengikuti tahap seleksi bakat skolastik beasiswa LPDP ini. Ketika mengerjakan TBS, jangan terlalu terpaku dengan sebuah soal tertentu. Pasalnya, hal ini dapat mengaburkan fokus dan mengurangi kesempatan untuk menjawab soal-soal lain.

Untuk pendaftar yang sudah melampirkan Letter of Acceptance (LoA) Unconditional pada tahap administrasi, tidak perlu mengikuti tes ini. Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

  1. Seleksi Substansi Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Tahap seleksi ini biasanya meliputi verifikasi berkas, menulis essay on the spot, leaderless group discussion (LGD), dan wawancara. Pada verifikasi berkas, panitia akan memvalidasi dan mengecek kebenaran berkas-berkas yang dilampirkan pendaftar.

Pada tahap essay on the spot dan LGD, Anda akan diminta untuk menyampaikan pandangan terhadap sebuah isu. Pada tahap essay on the spot, Anda perlu melatih kemampuan menulis agar dapat menuangkan pemikiran secara terstruktur dalam tulisan formal.

Sedangkan untuk LGD, pendaftar harus menunjukkan kemampuan bekerja dalam tim, seperti berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain, menganalisis arah diskusi, menyikapi perbedaan, mengatasi konflik, dan sebagainya.

Adapun cara terbaik dalam mempersiapkan kedua tahap ini adalah dengan membiasakan diri memantau isu-isu penting melalui berita atau platform lainnya, rajin menonton acara diskusi interaktif, dan mencari teman untuk berdiskusi. Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Demikian informasi mengenai Persyaratan Beasiswa LPDP 2024. Semoga bisa bermanfaat untuk Anda yang sedang mempersiapkan diri mendaftar Beasiswa LPDP 2024. Persyaratan Beasiswa LPDP 2024

Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

By | soal tes lpdp, Tahap Beasiswa LPDP | No Comments

Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

 

Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

 

Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP – Seleksi bakat skolastik merupakan salah satu tes yang digunakan untuk seleksi beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Seleksi Bakat Skolastik terdiri dari tiga bagian yakni penalaran verbal, penalaran kuantitatif dan pemecahan masalah. Untuk mempersiapkan seleksi ini salah satunya kamu harus banyak berlatih.

Tes bakat skolastik merupakan tes yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengetahuan, kemampuan, dan bakat yang dimiliki oleh seseorang.

Tujuan dari Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP ini adalah untuk mengetahui tingkat kecerdasan seseorang. Maka dari itu sedikit berbeda dengan tes potensi akademik.

Sebagai persiapan, ada kiat-kiat menarik yang dibagikan oleh akun @lpdphunters yang sangat bermanfaat untuk mempersiapkan tes bakat skolastik ini.

  • Pertama, pelajari setiap jenis soal dan analisis kemampuan dalam menjawab soal. Jika memang tidak bisa salah satu jenis soal tertentu. Tidak apa-apa, jangan dipaksakan. Tetapi pastikan jenis soal lain anda bisa menjawab dengan benar.
  • Kedua, membuat jadwal belajar. Mempelajari setiap jenis soal beberapa hari sampai paham biasanya lebih mudah dari pada setiap hari berganti jenis soal. Konsentrasi bisa pecah.
  • Ketiga, ketahui waktu terbaik untuk belajar dan beristirahat. Keempat, sumber belajar bisa dari Youtube atau buku yang membahas TPA/CPNS/SIMAK UI.
  • Kelima, ikuti belajar via online/zoom jika ada awardee yang mengadakannya. Biasanya informasi dishare melalui media grub telegram.          Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP
  • Keenam, ikuti try out dengan aplikasi atau web seperti SIMAK UI atau TPA.
  • Ketujuh, jangan lupa siapkan device dan provider terbaik untuk mengurangi gangguan mengerjakan soal.      Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

 

berikut gambaran untuk kamu yang akan mengikuti seleksi Bakat Skolastik Beasiswa LPDP:

  • Dalam tes seleksi bakat skolastik kamu dapat mengisi soal sebanyak 60 nomor.
  • Kamu mengisi soal tentang penalaran verbal sebanyak 23 soal dengan waktu 30 menit, terdapat soal analogi yakni 30 soal, logis yakni 8 soal dan abalitis yakni 7 soal.
  • Penalaran kuantitatif sebanyak 25 soal dengan waktu 40 menit. Terdapat soal daret bilangan 8 soal, aritmatika dan aljabar yakni 8 soal dan kecakupan data yakni 9 soal.
  • Pemecahan masalah sebanyak 12 soal dengan waktu 20 menit, terdapat soal teks dan grafik.

 

Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

 

Soal Sinonim 1-5

 

  1. KONSTELASI

a. ketetapan

b. penggabungan

c. gambaran

d. perubahan

e. ketegangan

Jawaban: c. gambaran

 

  1. ISTIMA

a. musyawarah

b. keputusan

c. diskusi

d. mendengarkan

e. pertimbangan

Jawaban: d. mendengarkan

 

 

  1. CERCA

a. potongan kain

b. umpatan

c.. sulaman

d. terjatuh

e. serangan

Jawaban: b. umpatan

 

  1. KUORUM

a. lembaga

b. forum

c. batas minimum

d. kelompok

e. bilik

Jawaban: c. batas minimum

 

  1. ABERASI

a. penyautan

b. pengikisan

c. pemisahan

d. penggerusan

e. penyimpangan

Jawaban: e. penyimpangan

 

 

Soal Antonim 6-10

 

 

  1. TETIRAN

a. petir

b. asli

c. amatiran

d. imitasi

e. palsu

Jawaban: b. asli

 

  1. PAGAN

a. kematian

b. kemajuan

c. halangan

d. tumbuh

e. lembek

Jawaban: e. lembek

 

8. MELANKOLIS

a. ceria

b. narsis

c. ekstrover

d. ekspresif

e. pemikir

Jawaban: a. ceria

 

  1. LECO

a. raksasa

b. mungil

c. kerdil

d. cebol

e. kecil

Jawaban: a. raksasa

 

  1. SAHIH

a. tepat

b. modern

c. canggih

d. benar

e. cacat

Jawaban: e. cacat

 

 

Soal Analogi 11-15

 

  1. JARI: CINCIN = …: …

a. anting: giwang

b. tangan: tilang

c. kaki: sepatu

d. pintu: rumah

e. baju: badan

Jawaban: c. kaki: sepatu

 

  1. RATU: MAHKOTA = …: …

a. nelayan: sampan

b. pegawai: dasi

c. sarjana: toga

d. juara: medali

e. pengantin: riasan

Jawaban: c. sarjana: toga

 

 

  1. …berhubungan dengan GIGI sebagaimana IGA berhubungan dengan …

a. geraham – tulang

b. gusi – tengkorak

c. kram – keseleo

d. urat – tulang

e. liur – darah

Jawaban: a. geraham – tulang

 

  1. HIDUNG: WAJAH = …: …

a. lapangan: gawang

b. pisau: pemotong

c. kompor: dapur

d. meja: kursi

e. baju: kancing

Jawaban: c. kompor: dapur

 

  1. Marah berhubungan dengan …, sebagaimana … berhubungan dengan menangis.

a. mencaci – sedih

b. kecewa – sakit

c. teriak – senang

d. cemberut – murka                    Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

e. mengeluh – takut

Jawaban: a. mencaci – sedih

 

Soal Pengelompokan Kata 16-20

 

 

  1. Manakah kata yang tidak termasuk dalam kelompok berikut?

a. Pulau Rote

b. Pulau Alor

c. Pulau Bali

d. Pulau Natuna

e. Pulau Kisar

Jawaban: d. Pulau Natuna

 

  1. Manakah kata yang bukan kelompoknya?

a. Kambing

b. Kucing

c. Sapi

d. Kelinci

e. Kerbau

Jawaban: b. Kucing

 

  1. Manakah kata yang tidak termasuk dalam kelompok berikut?

a. Serimpi

b. Legong

c. Blambang Cakil

d. Jaipong

e. Bedhaya

Jawaban: b. Legong

 

  1. Kata manakah yang berbeda dari kelompok kata berikut?

a. London

b. Liverpool

c. Bradford

d. Turin

e. Birmingham

Jawaban: d. Turin

 

  1. Kata manakah yang berbeda dari kelompok kata berikut?

a. Cidera

b. Nasihat

c. Apotek

d. Sandera

e. Putra

Jawaban: a. Cidera

 

Subtes Numerik 21-25

 

  1. 9, 5, 1, 2, 10, 6, 2, 3, 11, 7, ….

a. 3

b. 4

c. 7

d. 8

e. 12

Jawaban: a. 3

 

  1. 134, 26, 160, 186, ….

a. 403

b. 346

c. 360

d. 366

e. 380

Jawaban: b. 346

 

  1. a, m, n, b, o, p, c, ….

a. a

b. d

c. q

c. r

e. t

Jawaban: c. q

  1. Tentukanlah berapa angka yang tepat untuk diisikan di dalam kurung.

8 (34) 9

7 (…) 9

a. 30

b. 31

c. 32

d. 34

e. 36

Jawaban: c. 32

 

  1. Isilah angka yang tepat

46 (29) 12

13(…) 11

a. 10

b. 11

c. 12

d. 14

e. 16

Jawaban: c. 12

 

Subtes Penalaran 26-30

 

  1. Jika semua harta benda Manto terbawa banjir, maka ia menderita.

Manto tidak menderita.

Kesimpulan yang sah adalah ….

a. semua harta benda Manto tidak terbawa banjir.

b. ada harta benda Manto yang tidak terbawa banjir.

c. semua harta benda Manto terbawa banjir.

d.ada harta benda Manto yang terbawa banjir.

e. tidak ada banjir.

Jawaban: b. ada harta benda Manto yang tidak terbawa banjir.

 

  1. Semua sarjana adalah dosen. Semua dosen harus meneliti. Apakah kesimpulannya?

a. Sementara sarjana bukan dosen.

b. Sementara peneliti bukan dosen.

c. Sementara peneliti adalah dosen.

d. Sementara dosen tidak meneliti.                Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

e. Semua dosen tidak sarjana.

Jawaban: c. Sementara peneliti adalah dosen.

 

 

  1. Semua kepala sekolah adalah sarjana. Sementara kepala sekolah adalah guru. Jadi ….

a. sementara guru adalah sarjana.

b. sementara sarjana adalah Kepala Sekolah.

c. sementara guru adalah Kepala Sekolah

d. semua guru adalah sarjana.                Contoh Soal Skolastik Verbal LPDP

e. Kepala sekolah adalah guru.

Jawaban: a. sementara guru adalah sarjana.

 

  1. Iwan seorang laki-laki. Setiap laki-laki menyukai wanita.

Iwan menyukai Zezen.

a. Iwan tentu menyukai laki-laki.

b. Iwan tidak menyukai wanita.

c. Zezen menyukai laki-laki.

d. Zezen seorang wanita.

e.  Zezen adalah laki-laki.

Jawaban: d. Zezen seorang wanita.

 

 

  1. Semua anggota asosiasi profesi harus hadir dalam rapat.

Sementara dokter adalah anggota asosiasi.

a. Semua yang hadir dalam rapat adalah dokter.

b. Sementara peserta rapat bukan anggota asosiasi.

c.Sementara peserta rapat adalah dokter.

d. Semua dokter hadir dalam rapat.

e. Semua yang hadir bukan dokter.

Jawaban: c. Sementara peserta rapat adalah dokter.

 

Terakhir, jangan lupa do’a dan tetap semangat. Semoga bermanfaat.

 

Penerimaan LPDP Kemenkeu

Penerimaan LPDP Kemenkeu

By | Beasiswa LPDP, Tahap Beasiswa LPDP | No Comments

Penerimaan LPDP Kemenkeu

Penerimaan LPDP Kemenkeu

Penerimaan LPDP Kemenkeu – Beasiswa Pendidikan Indonesia yang selanjutnya disingkat BPI, adalah program beasiswa yang diselenggarakan oleh Pemerintah Indonesia melalui LPDP, Kementerian Keuangan Republik Indonesia dalam rangka pembiayaan pendidikan di dalam negeri atau luar Negeri.

Sama halnya seperti beasiswa pada umumnya, beasiswa LPDP ini merupakan salah satu program beasiswa yang dihadirkan dan dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dalam rangka membantu pembiayaan Warga Negara Indonesia yang hendak melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana, magister, bahkan doktor.

Pada dasarnya, beasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) serta memeratakan pembangunan terutama di daerah perbatasan maupun daerah tertinggal.

 

Beasiswa Reguler 2022

Beasiswa Reguler diperuntukkan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah menyelesaikan studi program magister (S2) untuk beasiswa doktor; atau Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah menyelesaikan studi diploma empat (D4)/sarjana (S1) untuk beasiswa doktor luar negeri.

 

  1. Beasiswa Reguler diberikan untuk jenjang pendidikan:

a. Magister Program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan, dan

b. Doktor Program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 48 (empat puluh delapan) bulan.

  1. Durasi pendanaan studi program magister psikologi profesi dapat melebihi 24 (dua puluh empat) bulan disesuaikan dengan masa studi yang dicantumkan dalam kurikulum program studi.
  2. Durasi pendanaan studi sebagaimana dimaksud tidak termasuk matrikulasi bahasa.
  3. Pendaftar BPI Reguler yang telah mempunyai dan mengunggah LoA Unconditional wajib memilih 1 (satu) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam ataupun Luar Negeri dengan LoA Unconditional tersebut dan masuk daftar Perguruan Tinggi LPDP.

 

Pendaftar BPI Reguler yang belum memiliki LoA Unconditional wajib memilih 3 (tiga) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam Negeri atau Luar Negeri yang ada dalam daftar Perguruan Tinggi LPDP dengan program studi yang sama/sejenis/serumpun.

Apa saja komponen biaya yang diberikan?

  • Biaya Pendidikan
  • Biaya Pendaftaran
  • Biaya SPP/Tuition Fee
  • Tunjangan Buku
  • Biaya Penelitian Tesis/Disertasi
  • Biaya Seminar Internasional
  • Biaya Publikasi Jurnal Internasional
  • Biaya Pendukung
  • Transportasi
  • Aplikasi Visa/Residence Permit
  • Asuransi Kesehatan
  • Biaya Hidup Bulanan
  • Biaya Kedatangan
  • Biaya keadaaan darurat (jika diperlukan)
  • Tunjangan keluarga (khusus Doktor)

 

Persyaratan umum Beasiswa Reguler sebagai berikut:

  • Warga Negara Indonesia.
  • Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor, atau diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut:
  1.     Memiliki LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, danPenerimaan LPDP Kemenkeu
  2.     Memenuhi seluruh kriteria sebagai pendaftar program beasiswa Doktor (S3).
  • Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
  • Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
  • Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister untuk tujuan program magister ataupun doktor untuk tujuan program doktor baik di perguruaan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri;
  • Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.Penerimaan LPDP Kemenkeu
  • Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional.Penerimaan LPDP Kemenkeu
  • Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
  • Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
  1.     Kelas Eksekutif
  2.     Kelas Khusus
  3.     Kelas Karyawan
  4.     Kelas Jarak JauhPenerimaan LPDP Kemenkeu
  5.     Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk
  6.     Kelas Internasional khusus tujuan Dalam Negeri
  7.     Kelas lainnya Kelas yang di selanggarakan di lebih dari 1 (satu) pergirian tinggi atau
  8.     yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
  • Bersedia menandatangani/menyetujui surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran dengan format pernyataan (poin-poin terlampir).
  • Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online.Penerimaan LPDKemenkeu
  • Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
  • Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
  • Menulis riwayat dan tautan publikasi ilmiah (jika ada).

 

Dokumen Yang Perlu Dipersiapkan

Berikut beberapa dokumen umum yang perlu dipersiapkan saat hendak mendaftar beasiswa LPDP 2022:

  • KTP (Kartu Tanda Penduduk)
  • Ijazah S1 / S2 maupun surat keterangan lulus
  • Transkrip nilai bagi S1 atau S2
  • Sertifikat bahasa asing
  • Letter of Acceptance (LoA) unconditional sesuai dengan perguruan tinggi serta program studi yang dipilih
  • Surat pernyataan bermaterai sesuai format LPDP
  • Surat rekomendasi dari akademisi atau atasan di tempat kerja
  • Surat izin dari perusahaan / instansi (bagi yang sudah bekerja)

 

Pendaftaran Beasiswa LPDP 2022

  • Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/
  • Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran
  • Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran
  • Pastikan dokumen-dokumen pendukung seperti Surat Rekomendasi, Surat Keterangan atau yang sejenis dibuat/diterbitkan pada tahun 2022 (informasi detail terkait dokumen dapat dilihat pada booklet atau buku panduan masing-masing program)

 

Jadwal Pendaftaran dan Seleksi Beasiswa LPDP

Proses Seleksi akan dilakukan dengan menyesuaikan kebijakan pemerintah terkait pandemi Covid-19. Proses seleksi dapat dilakukan secara daring atau luring, atau gabungan daring dan luring (hybrid) menyesuaikan kebijakan pemerintah tersebut.Penerimaan LPDP Kemenkeu

Sehingga, pada aplikasi pendaftaran, pendaftar harus memilih kota/lokasi seleksi yang disediakan oleh LPDP. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi jika nantinya seleksi akan dilakukan secara luring atau hybrid.

Jadwal Kegiatan Beasiswa LPDP Tahap 2

  • Pendaftaran Beasiswa 4 Juli – 5 Agustus 2022
  • Seleksi Administrasi 8 – 19 Agustus 2022
  • Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi 22 Agustus 2022
  • Seleksi Bakat Skolastik 29 Agustus – 10 September 2022
  • Pengumuman Hasil Seleksi Bakat Skolastik 15 September 2022
  • Seleksi Substansi 26 September – 4 November 2022
  • Pengumuman Hasil Seleksi Substansi 11 November 2022

    Ketentuan Perkuliahan Beasiswa LPDP 2022

Seleksi Beasiswa Tahap 2 diberlakukan untuk perkuliahan paling cepat bulan Januari 2023

Informasi seputar beasiswa LPDP dapat diperoleh melalui laman https://lpdp.kemenkeu.go.id/

Apa saja Pelanggaran dan Sanksi yang diberlakukan oleh LPDP?

  • Pendaftar yang melakukan kecurangan selama tahapan pendaftaran dan/atau seleksi beasiswa dikategorikan sebagai pelanggaran ketentuan dan persyaratan seleksi.
  • Pendaftar yang melanggar ketentuan dan persyaratan seleksi akan digugurkan dan tidak dapat mengikuti tahapan seleksi berikutnya.
  • Apabila pendaftar yang telah ditetapkan sebagai Calon Penerima Beasiswa di kemudian hari diketahui melanggar ketentuan dan persyaratan seleksi dan/atau tidak memenuhi pernyataan yang disampaikan pada surat pernyataan, Calon Penerima Beasiswa tersebut akan diberikan sanksi pemberhentian sebagai Calon Penerima Beasiswa dan pemblokiran pada program LPDP di masa yang akan datang.Pe
  • Apabila pendaftar yang telah ditetapkan sebagai Penerima Beasiswa di kemudian hari diketahui melanggar ketentuan dan persyaratan seleksi dan/atau tidak memenuhi pernyataan yang disampaikan pada surat pernyataan, Penerima Beasiswa tersebut akan diberikan sanksi pemberhentian sebagai Penerima Beasiswa, pengembalian seluruh dana beasiswa yang telah diterima dan pemblokiran pada program LPDP di masa yang akan datang.

Bagaimana dengan ketentuan Pengabdian yang ditetapkan LPDP?

  • Penerimaan LPDP Kemenkeu wajib kembali dan mengabdi di Indonesia setelah selesai studi sesuai dengan ketentuan LPDP.Penerimaan LPDP Kemenkeu
  • Kembali ke Indonesia dan berkontribusi di Indonesia selama 2 kali masa studi ditambah 1 tahun (2n+1) setelah selesai studi secara berturut-turut.

Semoga bermanfaat.

Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

By | Beasiswa LPDP, Tahap Beasiswa LPDP | No Comments

Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

 

Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu – Salah satu pilihan beasiswa yang banyak dicari di Indonesia adalah beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan atau LPDP. Beasiswa ini bisa mengantarkan kamu ke jenjang pendidikan tinggi baik di dalam maupun luar negeri.

Beasiswa LPDP adalah program beasiswa dari Kementerian Keuangan RI untuk berkuliah di berbagai negara dan mencakup berbagai perguruan tinggi terbaik dunia.

Beasiswa ini menawarkan beasiswa S1 luar negeri penuh (fully funded), di samping program beasiswa S2 luar negeri dan S3. Selain itu, beasiswa LPDP juga membuka beasiswa untuk siswa SMK dan SMA, dosen, guru, tenaga kependidikan, dan peneliti.

Adapun, beasiswa yang jadi incaran banyak orang adalah Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) program reguler, untuk tujuan dalam negeri maupun luar negeri. Setelah membaca persyaratannya di laman resmi LPDP, pasti kamu mengira-ngira bagaimana caranya biar bisa lolos. Buat kamu yang butuh tip dan triknya, berikut di antaranya.

 

Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

 

  • Cari tahu kemampuan yang kamu miliki Hal pertama yang harus kamu lakukan ketika berencana untuk mendaftar beasiswa adalah mengetahui kemampuan yang kamu miliki. Termasuk ketahuilah kemampuan yang belum kamu miliki, agar nantinya kamu tidak salah dalam memilih jurusan atau kampus.
  • Cari informasi beasiswa dan kampus tujuanmu Sebagai pendaftar beasiswa, sudah seharusnya kamu mencari tahu banyak informasi mengenai beasiswa dan kampus yang menjadi tujuanmu dari jauh-jauh hari. Jangan sampai, kamu ketinggalan informasi penting dari beasiswa dan kampus tersebut. Kamu bisa mencari tahu berbagai informasi melalui internet, alumni penerima beasiswa, dan alumni kampus tujuanmu. Baca juga: Ada 2 Jenis LoA untuk Daftar Beasiswa, Begini Cara MendapatkannyauTips Lolos Seleksi LPDP Kemenke
  • Ikuti les untuk mengisi kekurangan yang kamu miliki Setelah kamu mengetahui kekurangan yang kamu miliki, maka mengikuti pelajaran tambahan atau les menjadi solusi yang tepat agar kamu bisa mengubah kekurangan itu menjadi kelebihan yang akan meningkatkan kemampuanmu. Kamu harus benar-benar mempersiapkan segalanya, agar bisa memberikan hasil yang maksimal.Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu
  • Buatlah rencana pendaftaran beasiswa Hal selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah membuat timeline untuk merencanakan pendaftaran beasiswamu. Hal ini penting agar kamu bisa termotivasi dalam membuat cover letter, dan mengirim aplikasi beasiswa. Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu
  • Pilih minimal 3 kampus tujuanmu Jika kamu menerima beasiswa yang digunakan untuk melanjutkan studi ke luar negeri, maka pilihlah minimal tiga kampus. Bagaimanapun, kamu harus membuat rencana cadangan jika ternyata rencanamu yang pertama gagal. Jangan sampai kamu hanya memilih satu kampus saja. Sebab, ketika kamu ditolak di kampus tersebut, bisa jadi beasiswa yang kamu terima akan hangus.

 

Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

 

  • Tanamkan dalam benakmu bahwa kamu akan mengabdi dan kembali ke Indonesia, Nasionalisme jadi nilai penting yang terpatri dalam jiwa penerima beasiswa LPDP. Kalau kamu sekadar kuliah buat dirimu sendiri, mending kamu perlu pikir ulang lagi. Tujuan mulia LPDP adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia di berbagai bidang dan menunjang percepatan pembangunan Indonesia. Adapun caranya melalui tangan para calon pemimpin dan profesional. Mereka mencari orang-orang pilihan yang mau turut membantu mewujudkannya. Coba tanyakan pada dirimu, apakah kamu salah satunya?
  • Perhatikan fokus utama LPDP, mengembangkan kualitas sumber daya manusia di bidang teknik, sains, pertanian, hukum, ekonomi, keuangan, kedokteran, agama, serta sosial-budaya untuk itu, kamu perlu melihat pilihan jurusanmu apakah menjadi prioritas LPDP. Untungnya, saat ini LPDP semakin rinci menetapkan jurusan dan universitas apa saja yang bisa kamu pilih. Semakin sesuai tujuan jurusan dan universitas kamu dengan fokus LPDP, semakin besar peluangmu untuk diterima.Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu
  • Peluangmu akan semakin besar jika kamu adalah aktivis yang berkontribusi untuk masyarakat.

 

proses seleksi beasiswa LPDP terbilang cukup banyak. Hal ini sebagaimana dituturkan alumnus University of Glasgow, Inggris, yang menerima beasiswa LPDP pada 2019.Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

Menurut pengalamannya, tahap pertama seleksi adalah documents screening. Pada tahap ini, peserta diminta mengisi dokumen administrasi yang disyaratkan dari LPDP. Selanjutnya, peserta yang lolos akan mengikuti serangkaian tes tertulis, seperti tes potensi akademik, tes kepribadian, essay on the spot, dan sebagainya.

Tak hanya berlatih, terdapat sejumlah hal yang juga mesti dipersiapkan agar peluang mendapat beasiswa LPDP 2022 semakin besar. Berikut ulasannya:

  • Teliti saat mengisi persyaratan seleksi administratif

Documents screening merupakan tahap awal dari rangkaian proses seleksi beasiswa LPDP. Meski terlihat sepele, peserta harus benar-benar teliti dalam mengisi dokumen yang dibutuhkan. Dokumen yang dibutuhkan terbilang cukup banyak. Maka dari itu, sebaiknya persiapkanlah dari jauh-jauh hari agar tidak ada berkas yang tertinggal.

  • Kuatkan esai dan rencana studi

Salah satu berkas yang diminta dalam proses screening adalah esai. Biasanya, peserta akan diminta menulis rencana studi yang jelas dan terarah.

Penulisan esai tidak boleh asal-asalan. Perhatikan struktur dan kaidah esai agar lebih mudah dipahami. Adapun unsur-unsur yang harus ada dalam esai adalah pembukaan, isi, dan penutup.

  • Tingkatkan skor TOEFL atau IELTS

Sertifikat bahasa merupakan komponen penting yang wajib dilengkapi saat mendaftar beasiswa LPDP. Tahun lalu, skor yang ditetapkan bagi program magister di luar negeri adalah 80 untuk TOEFL IBT; 6,5 untuk IELTS; 800 untuk TOEIC; atau 550 untuk TOAFL.

Sementara itu, bagi program doktoral ditetapkan skor minimal 94 untuk TOEFL IBT; 7,0 untuk IELTS; 850 untuk TOEIC; atau 550 untuk TOAFL.

Agar peluang lolos lebih besar, sebaiknya tingkatkan skor sertifikat bahasa agar nilainya berada di atas batas minimum.

  • Siapkan Letter of Acceptance (LOA)Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

Letter of Acceptance atau surat penerimaan dari kampus tujuan akan menambah nilai plus peserta. Dengan memiliki dokumen ini, kesempatan untuk mendapat beasiswa LPDP akan terbuka lebih lebar. Untuk memperoleh surat ini, peserta bisa mengecek ketentuan dari masing-masing kampus tujuan melalui website resmi.

 

Berikut ini tips lolos beasiswa LPDP dari dosen Universitas Gadjah Mada (UGM), Lukito Edi Nugroho, Ph.D yang juga reviewer beasiswa LPDP, dikutip dari laman Institut Teknologi Indonesia:

  1. Memahami Cara Pandang Beasiswa

Seperti yang diketahui LPDP dikenal memiliki nilai integritas, nasionalisme, dan bagaimana pelamar bisa memberi kontribusi kepada masyarakat. Dengan mengetahui hal ini, otomatis sebagai pelamar beasiswa, kamu harus menyesuaikan diri dengan nilai-nilai yang dicari. Karena pemberi beasiswa tidak mungkin akan memberikannya kepada orang yang tidak tepat sasaran, dalam hal ini adalah orang-orang yang tidak memiliki nilai-nilai tadi.

  1. Memenangkan Perhatian Pemberi Beasiswa

Meski terlihat rumit tapi kamu harus bisa memenangkan perhatian dengan memperlihatkan persepsi tertentu mengenai diri kamu. Caranya adalah dengan memberi pencitraan yang selaras dengan nilai-nilai yang dianut LPDP.

Berikut ini adalah aspek-aspek pembeda yang bisa kamu tonjolkan agar kamu berbeda dari yang lainnya:

  • Tunjukkan prestasi yang terkait akademik
  • Tunjukkan prestasi non-akademik
  • Tunjukkan kepekaan sosial
  • Tunjukkan kepemimpinan
  • Tunjukkan keaktifan dalam berorganisasi
  • Tunjukkan kemampuan untuk survive dalam menghadapi kesulitan
  • Tunjukkan bakat bawaan yang dimiliki
  • Tunjukkan cara pandang yang khas terhadap suatu persoalan

 

  1. Memperhatikan Detail

Meski aspek-aspek sebelumnya bisa menjadi poin penting, namun kamu juga harus memperhatikan hal-hal detail berikut ini:

  • Untuk menunjukkan persepsi diri yang berbeda dengan orang lain tentu tidak bisa dimiliki dalam waktu semalam. Maksudnya, kamu butuh track record yang jelas dalam hidup kamu sebenarnya. Mengarang cerita yang tidak ada faktanya tentang diri kamu tentu akan menjadi penyesalan buat kamu nantinya.
  • Gali lagi lebih dalam atau renungi apa saja yang bisa kamu tonjolkan sebagai aspek pembeda kamu dengan sebenarnya.
  • Tunjukkan perbedaan-perbedaan yang kamu miliki itu secara jelas sehingga pihak pemberi beasiswa bisa melihatnya atau membacanya lewat CV, dokumen-dokumen dan pada saat wawancara.Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu

Itu lah Tips Lolos Seleksi LPDP Kemenkeu agar lebih besar, Jangan mudah termakan informasi hoax. Jangan lupa berdoa dan semoga bermanfaat.

 

cita-cita

Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri – Update Terbaru 2024!!!

By | Beasiswa LPDP, Tahap Beasiswa LPDP | No Comments

Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2024

Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2024 – Pendaftaran Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) tahun ini telah dibuka sejak 11 Januari lalu sampai 12 Februari 2024 mendatang. Kali ini, Beasiswa LPDP membuka Program Reguler untuk Jenjang Magister (S2) dan Doktor (S3).

Bagaimana cara mendaftar Beasiswa LPDP 2024? Artikel ini akan menjawab dengan rinci seputar Beasiswa LPDP Terupdate 2024, mulai dari Persyaratan, Pendaftaran, hingga Komponen Biaya Beasiswa LPDP 2024.

Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri

A. Apa itu Beasiswa LPDP?

LPDP adalah singkatan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan yang merupakan suatu Lembaga Keuangan yang diawasi langsung oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan tujuan memberikan Program Beasiswa atau Pembiayaan Pendidikan untuk membantu menghasilkan Sumber Daya Manusia dari Indonesia yang memiliki karakter Pemimpin, Profesional, Teknokrat dan Saintis. Program Beasiswa ini diadakan untuk memberikan kesempatan kepada para calon Mahasiswa yang memiliki kekurangan di segi Ekonomi agar dapat melanjutkan Pendidikan mereka di Jenjang yang lebih tinggi di Dalam maupun di Luar Negeri.

Bagi Lulusan D4 hingga S2 yang ingin melanjutkan Pendidikan ke Luar Negeri juga bisa melamar salah satu cabang Program Beasiswa LPDP, yaitu Beasiswa LPDP Program Reguler bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang ingin Kuliah Magister (S2) hingga Doktor (S3). Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri.

Calon mahasiswa yang ingin kuliah dengan beasiswa LPDP tahap 2 ini dijadwalkan mengikuti perkuliahan paling cepat Januari 2023 mendatang

B. Seleksi Beasiswa LPDP Terdiri dari Seleksi Apa Saja?

Terdapat 3 tahap Seleksi Beasiswa LPDP yang harus Kamu lewati agar Kamu bisa mendapatkan Beasiswa LPDP 2024, yaitu:

1. Seleksi Administrasi

Di tahap Seleksi Administrasi, pendaftar diminta untuk mengunggah sejumlah dokumen yang dibutuhkan sesuai dengan jenis Program Beasiswa yang diambil. Setiap jenis Program Beasiswa membutuhkan dokumen yang berbeda-beda dan dapat diakses di situs resmi LPDP. Kamu dapat membaca Booklet Panduan yang ada di Website resmi LPDP, kemudian langsung mempersiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan.

Beberapa dokumen mungkin akan membutuhkan waktu yang cukup lama bahkan ada yang memiliki proses sangat rumit dalam persiapannya. Alangkah baiknya Kamu mempersiapkannya dengan baik dari jauh-jauh hari dan kembali melakukan pemeriksaan terhadap dokumen-dokumen yang dibutuhkan agar tidak ada dokumen yang kurang atau salah untuk diunggah.Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2023

2. Seleksi Bakat Skolastik

Seleksi Bakat Skolastik merupakan tes seleksi untuk mengukur Kemampuan Kognitif dan Intelegensi serta mengetahui Minat dan Bakat seseorang. Tes Bakat Skolastik ini terdiri dari 3 bagian soal, yaitu Penalaran Verbal, Numerik, dan Pemecahan Masalah. Kamu harus banyak berlatih untuk mengerjakan soal-soal Tes Bakat Skolastik ini. Namun bagi Kamu yang sudah melampirkan Letter of Acceptance Unconditional pada tahap Seleksi Administrasi, Kamu tidak perlu lagi menjalani atau mengikuti Tes Seleksi Bakat Skolastik.Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2023

3. Seleksi Substansi

Seleksi Substansi meliputi Verifikasi Berkas, Menulis Essay, LGD atau Leaderless Group Discussion, dan Wawancara. Pada proses Verifikasi Berkas, panitia akan memvalidasi Berkas yang telah Kamu lampirkan. Lalu, untuk LGD dan Menulis Essay, dilakukan On The Spot, yaitu Kamu akan diminta oleh panitia untuk menyampaikan pandangan secara langsung terhadap suatu isu  yang diberikan.

Menulis Essay On The Spot merupakan Tes Tertulis di mana Kamu akan diberikan waktu oleh Panitia Penyelenggara untuk menuangkan gagasan atau hasil pemikiran Kamu secara Terstruktur dan Formal melalui sebuah tulisan. Kemudian, untuk LGD, Kamu harus mampu menunjukkan kemampuan bekerja di dalam Tim, contohnya seperti berkomunikasi dengan baik bersama yang lain, analisa arah diskusi, mengatasi konflik dan lain sebagainya.

C. Apa Saja Syarat Daftar Beasiswa LPDP Luar Negeri?

Dilansir dari laman resmi LPDP, beberapa Kriteria atau Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri yang wajib dipenuhi para calon Mahasiswa penerima Beasiswa LPDP, yakni sebagai berikut:

I. Persyaratan Umum

1. Pendaftar merupakan Warga Negara Indonesia (WNI).

2. Pendaftar sudah Lulus Diploma Empat (D4)/Sarjana (S1) untuk mendaftar Jenjang Magister (S2).

3. Pendaftar sudah Lulus Magister (S2) untuk mendaftar Jenjang Doktor (S3).

4. Pendaftar sudah Lulus Diploma Empat (D4)/Sarjana (S1) untuk mendaftar langsung ke Jenjang Doktor (S3), dan wajib menyertakan LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan serta memenuhi semua kriteria atau persyaratan pendaftar Jenjang Doktoral (S3).

5. Pendaftar yang memiliki LoA Unconditional dengan waktu mulai Studi tidak sesuai ketentuan LPDP, wajib melampirkan Surat Keterangan Penundaan Jadwal Kuliah dari Kampus yang bersangkutan, sekaligus mengunggah LoA Unconditional tersebut.

6. Pendaftar yang telah Lulus Magister (S2) tidak dapat mendaftar ke Jenjang Magister (S2), begitu pula pendaftar yang telah Lulus Doktor (S3) tidak dapat mendaftar ke Jenjang Doktor (S3).

7. Pendaftar Jenjang Doktor (S3) pada semua Program Beasiswa LPDP yang merupakan Lulusan Dokter Spesialis atau Dokter Subspesialis dapat menggunakan Transkrip Nilai Dokter Spesialis atau Dokter Subspesialis sebagai bukti pemenuhan syarat Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada masing-masing Program.

8. Pendaftar yang sebelumnya Lulus dari Perguruan Tinggi Luar Negeri, wajib memberikan Hasil Penyetaraan Ijazah dan Konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui laman https://piln.kemdikbud.go.id/ atau Kementerian Agama (Kemenag) melalui laman https://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/.

9. Pendaftar yang sedang menempuh Perkuliahan atau Studi (on going), dapat mendaftar dengan ketentuan:

  • Mendaftar pada Program Studi dan/atau Perguruan Tinggi tujuan yang berbeda dari Program Studi dan/atau Perguruan Tinggi yang sedang ditempuh;
  • Pendaftar wajib membuat dan menandatangani Surat Pengunduran Diri yang ditujukan kepada Perguruan Tinggi atas Program Studi yang sedang ditempuh serta menyampaikan Surat Pengunduran Diri tersebut kepada LPDP paling lambat 2 (dua) Minggu setelah diumumkan Lulus Seleksi Substansi;
  • Pendaftar wajib untuk menyerahkan Surat Pemberhentian Resmi dari Program Studi atau Perguruan Tinggi sebelum penandatanganan Surat Pernyataan Penerima Beasiswa;
  • Pendaftar yang Lulus Seleksi Substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa;
  • Pendaftar yang menyelesaikan Studi dan mendapat Gelar sebelum Pengumuman Seleksi Substansi, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa.

10. Pendaftar yang pernah menempuh Studi namun tidak menyelesaikan Studi pada Program Magister (S2) ataupun Doktor (S3) baik di Perguruan Tinggi Dalam Negeri maupun Luar Negeri dapat mendaftar Beasiswa LPDP di Jenjang Studi yang sama dan dibuktikan dengan Surat Pemberhentian/Sejenisnya sebagai Mahasiswa dari Perguruan Tinggi tersebut.

11. Pendaftar tidak sedang mendaftar, akan menerima, maupun menerima Beasiswa dari sumber lain yang berpotensi Double Funding.

12. Pendaftar melampirkan Surat Rekomendasi sesuai dengan persyaratan masing-masing Program yang diterbitkan paling lama 1 (satu) Tahun di Bulan yang sama dengan waktu Pendaftaran Beasiswa. Surat Rekomendasi dapat disampaikan dengan dua cara, yaitu:

  • Surat Rekomendasi Online Form, disampaikan dengan cara menginput Data Pemberi Rekomendasi melalui Aplikasi Pendaftaran yang terdiri dari Nama Perekomendasi, Instansi, Jabatan, E-mail dan Nomor Handphone aktif. Selanjutnya, LPDP akan mengirimkan e-mail kepada Perekomendasi untuk mengisikan Rekomendasi yang kemudian dikirimkan (submit) kepada LPDP.
  • Surat Rekomendasi Offline Form (unggahan) yang ditandatangani oleh Pemberi Rekomendasi, disampaikan dengan cara mengunggah Dokumen pada Aplikasi Pendaftaran serta mengisikan Data Bulan dan Tahun Surat Rekomendasi tersebut diterbitkan atau ditandatangani.

13. Pendaftar yang berstatus PNS dan CPNS di semua Program Beasiswa LPDP wajib melampirkan Surat Usulan atau Surat Rekomendasi yang ditujukan kepada LPDP sekurang-kurangnya dari Pejabat Setingkat Eselon II yang membidangi Pembinaan/Pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah tempat pendaftar bekerja dengan ketentuan:

  • Mengusulkan atau Merekomendasikan pendaftar untuk mengikuti Program Beasiswa LPDP; dan
  • Mencantumkan Nama Lengkap serta Nomor Induk Pegawai (NIP) pendaftar.

14. Pendaftar yang berstatus Prajurit TNI di semua Program Beasiswa LPDP wajib melampirkan Surat Usulan atau Surat Rekomendasi yang ditujukan kepada LPDP sekurang-kurangnya Pejabat yang membidangi Pembinaan SDM pada Mabes TNI/ TNI AD/TNI AL/TNI AU untuk mengikuti Program Beasiswa LPDP.

15. Pendaftar yang berstatus Anggota POLRI di semua Program Beasiswa LPDP wajib melampirkan Surat Usulan atau Surat Rekomendasi yang ditujukan kepada LPDP sekurang-kurangnya Pejabat yang membidangi Pembinaan SDM pada Mabes POLRI untuk mengikuti Program Beasiswa LPDP.

16. Pendaftar memilih Perguruan Tinggi dan Program Studi tujuan sesuai dengan ketentuan LPDP.

17. Beasiswa LPDP hanya diperuntukkan untuk Kelas Reguler atau Kelas yang telah ditetapkan oleh LPDP, dan Beasiswa LPDP tidak diperuntukkan untuk Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, Kelas yang diselenggarakan bukan di Perguruan Tinggi Induk, Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan Studi Dalam Negeri, Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) Negara Perguruan Tinggi, maupun Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP. Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri

18. Pendaftar menyetujui dan menandatangani Surat Pernyataan yang telah disediakan pada Aplikasi Pendaftaran Beasiswa LPDP.

19. Pendaftar menulis atau mengisi Profil Diri termasuk Riwayat Pendidikan yang Tidak Diselesaikan (Tidak Lulus) pada Aplikasi Pendaftaran.

20. Pendaftar menulis Komitmen Kembali ke Indonesia, Rencana Pasca studi, dan Rencana Kontribusi di Indonesia. Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri

21. Pendaftar menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar Program Pendidikan Doktor (S3). Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri

22. Jika pendaftar memiliki Publikasi Ilmiah, Prestasi Kejuaraan/Non-kejuaraan, dan Pengalaman Organisasi maka pendaftar mengisi Riwayat Publikasi Ilmiah, Prestasi Kejuaraan/Non-kejuaraan, dan Pengalaman Organisasi tersebut pada Aplikasi Pendaftaran. Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 

II. Persyaratan Khusus

Persyaratan Khusus Selain memenuhi syarat umum, pelamar beasiswa S2 juga harus memenuhi syarat khusus yang telah ditentukan mitra perguruan tinggi. Berikut beberapa persyaratan khusus beasiswa S2 dari Kominfo yang penting untuk diketahui:

  • Tsinghua University, Tingkok

Pelamar beasiswa wajib mendaftar dan mengikuti seluruh tahapan seleksi beasiswa Kominfo terlebih dahulu. Di waktu bersamaan, Anda juga bisa menyiapkan berkas syarat khusus dari perguruan tinggi. Dokumen yang menjadi syarat khusus diunggah dalam sistem yang bisa dilihat pada situs https://yz.tsinghua.edu.cn/en/Admissions/How_to_Apply.htm. Biaya pendaftaran akan ditanggung Kominfo bagi pendaftar yang telah menjadi penerima beasiswa S2 dari Kominfo.

  • International Institute of Information Technology Bangalore, India

Syarat khusus untuk pendaftar di univeristas ini maka wajib mengikuti tes online yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi ini. Seleksi online tersebut akan difasilitasi Kominfo pada pertengahan Mei. Adapun ragam tes tersebut, yaitu: Tes kemampuan Bahasa Inggris. Kompetensi umum atau sejenis TPA. Wawancara online dengana dminsiions tea, IIITB.Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2023

  • Eötvös Loránd University, Hungaria

Pelamar beasiswa S2 melakukan pendaftaran ke perguruan tinggi secara mandiri agar memperoleh letter of acceptance (LoA) bersamaan dengan pendaftaran beasiswa Kominfo. Sayangnya, untuk batas waktu pendaftara di Eötvös Loránd University, sudah ditutup pada 30 April lalu. BACA JUGA Kominfo Buka Beasiswa S2 Digital Dalam Negeri untuk Umum dan PNS.Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2023

  • University of Twente, Belanda

Sama seperti pendaftar di Eötvös Loránd University, jika ingin mendaftar di University of Twente, maka Anda harus mendaftkan mandiri untuk mendapatkan LoA. Dalam proses pendaftaran, Anda juga bisa mengikuti pendaftaran program beasiswa Kominfo. Namun, batas waktu pendaftaran di universitas ini sudah ditutup pada 1 Mei 2022.

  • UEC (The University of Electro Communications), Jepang

Pelamar beasiswa wajib mendaftar dan mengikuti seluruh tahap seleksi beasiswa kuliah dari Kominfo terlebih dahulu, sembari menyiapkan berkas untuk persyaratan khusus.

D. Kategori Beasiswa LPDP 2024 Terdiri dari Apa Saja?

  1. General Scholarship (Beasiswa Umum)
  • Beasiswa Reguler
  • Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD)
  • Beasiswa Co-funding
  1. Affirmative Scholarship (Beasiswa Afirmasi)
  • Beasiswa Penyandang Disabilitas
  • Beasiswa Putra Putri Papua
  • Beasiswa Pra Sejahtera
  • Beasiswa Daerah Afirmasi
  1. Targeted Scholarship (Beasiswa Targeted)
  • Beasiswa PNS, TNI, dan Polri
  • Beasiswa Kewirausahaan

E. Apa Saja Komponen Biaya Beasiswa LPDP?

Besaran nominal biaya/uang saku LPDP dalam negeri dan luar negeri bervariasi tergantung wilayah kampus masing-masing.

Besaran nominal uang saku LPDP dalam negeri dan luar negeri bervariasi tergantung wilayah kampus masing-masing. Beasiswa LPDP merupakan beasiswa yang diberikan oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan untuk mendanai pendidikan baik dalam maupun luar negeri.

Adapun uang saku beasiswa LPDP baik dalam maupun luar negeri terbagi ke dalam beberapa kategori. Berdasarkan data di Simonev LPDP, besaran nominal uang saku LPDP dalam negeri dan luar negeri serta kategori pendanaannya dirangkum IDXChannel sebagai berikut.

Dana tunjangan buku diberikan diberikan secara lumpsum sebanyak 2 kali tunjangan buku untuk masa studi 2 tahun dan 4 kali untuk masa studi 4 tahun. Besaran dana tunjangan buku ini adalah sebesar Rp10.000.000.

Adapun rincian biaya untuk uang saku yang diterima oleh penerima beasiswa adalah sebagai berikut:

  1. Dana Hidup Bulanan (Living Allowance)

Dana hidup bulanan diberikan berdasarkan wilayah universitas atau kampus masing-masing. Dana ini diberikan setiap bulan. Adapun pencairannya umumnya dilakukan secara lumpsum setiap trimester.

Dalam Negeri

  • Jakarta, Surabaya, Bandung, Makassar: Rp4.000.000.
  • Kota lain di Indonesia: Rp3.600.000.

Luar Negeri

  • Afrika Selatan: USD800
  • Amerika Serikat: USD2.200.
  • Arab Saudi: USD2.650.
  • Australia: USD2.000-2.200.
  • Austria: USD1.000.
  • Belanda: USD1.300.
  • Belgia: EUR1.200.
  • Brasil: BRL2.400.
  • Brunei: BND570.
  • Chili: BSD1.400.
  • Denmark: EUR1.300.
  • Finlandia: EUR1.000.
  • Hong Kong: HKD11.000.
  • India: INR29.000.
  • Inggris: GBP1.600.
  • Italia: EUR1.100.
  • Jepang: JPY170.000.
  • Jerman: EUR1.100.
  • Kanada: CAD1.800.
  • Korea Selatan: KRW1.300.000.
  • Makau: MOP7.600.
  • Malaysia: MYR2.300.
  • Perancis: EUR1.300.
  • Polandia: EUR560.
  • Qatar: QAR5.190.
  • Rusia: USD876.
  • Selandia Baru: NZD2.300.
  • Singapura: SGD1.500.
  • Spanyol: EUR1.150.
  • Swedia: SEK9.400.
  • Swiss: CHF2.050.
  • Thailand: THB21.500.
  • Taiwan: USD900.
  • Tiongkok: CNY5.700.
  • Uni Emirat Arab: AED5.250.
  • Yordania: USD700.
  • Yunani: EUR550.
  1. Dana Kedatangan (Settlement Allowance)

Dana Kedatangan dibayarkan pada awal masa studi secara lumpsum dengan besaran 2 (dua) bulan nominal Dana Hidup Bulanan lokasi tujuan studi.Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2023

  1. Dana Penelitian

Dalam Negeri : Biaya penelitian tesis untuk dalam negeri berkisar Rp15 juta hingga Rp75 juta.

Luar Negeri : Biaya penelitian tesis untuk luar negeri berkisar antara Rp30 juta hingga Rp150 juta.

  1. Dana Publikasi Internasional

Besaran Dana Bantuan Publikasi Jurnal Internasional adalah sebagai berikut.

  • Jurnal Internasional Kategori Q1 Rp25.000.000.
  • Jurnal Internasional Kategori Q2 Rp15.000.000.

Demikian informasi Syarat Beasiswa LPDP Luar Negeri 2023. Semoga Anda lolos seleksi!

beasiswa LPDP

Persyaratan Beasiswa LPDP 2023

By | Beasiswa LPDP, Tahap Beasiswa LPDP | No Comments

Persyaratan Beasiswa LPDP 2023

 

Persyaratan Beasiswa LPDP 2023 – Biaya pendidikan merupakan salah satu faktor penting yang menentukan seseorang dapat kuliah sampai ke jenjang pendidikan tinggi.

Banyak orang-orang cerdas yang ingin kuliah sampai ke jenjang pendidikan tinggi namun terkendala dari segi biaya yang harus dikeluarkan yang dirasakan begitu besar. Apa lagi bagi mereka yang ingin kuliah di luar negeri, maka biayanya begitu besar.P

Persyaratan Beasiswa LPDP 2023Pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) memberikan solusi untuk membantu para calon mahasiswa/mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang Magister (S2) atau Doktor (S3) di Perguruan Tinggi Dalam Negeri maupun di Luar Negeri.Persyaratan Beasiswa LPDP 2023

Dengan bantuan biaya pendidikan yang diberikan oleh LPDP, maka diharapkan dapat menunjang pendidikan yang ditempuh oleh calon mahasiswa/mahasiswa tersebut sehingga nantinya setelah lulus kuliah dapat menjadi pemimpin Indonesia di masa mendatang.

Hal ini sesuai dengan visi LPDP yaitu menjadi lembaga pengelola dana terbaik di tingkat regional untuk mempersiapkan pemimpin masa depan serta mendorong inovasi bagi Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan.P

Jenis Beasiswa LPDP

Jenis-jenis Beasiswa LPDP, simak informasinya berikut ini:

  • Beasiswa Magister dan Doktor
  • Beasiswa Magister dan Doktor merupakan beasiswa yang diberikan untuk membiayai pendidikan jenjang Magister dan Doktor di Perguruan Tinggi Dalam Negeri ataupun Perguruan Tinggi Luar Negeri.
  • Jika anda ingin kuliah jenjang Magister dan Doktor di Perguruan Tinggi Dalam Negeri ataupun Perguruan Tinggi Luar Negeri, silahkan anda coba mendaftar Beasiswa Magister dan Dokter.
  • Beasiswa Tesis dan Disertasi
  • Beasiswa Tesis dan Disertasi merupakan beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhirnya berupa Tesis (S2) atau Disertasi (S3) di suatu Perguruan Tinggi Baik di Dalam Negeri maupun di Luar Negeri yang mengalami kendala masalah biaya, maka mahasiswa yang demikian itu mendapat kesempatan mendapatkan Beasiswa Tesis dan Disertasi.
  • Beasiswa Afirmasi
  • Beasiswa Afirmasi merupakan beasiswa yang diberikan kepada putra putri Indonesia yang telah berjasa mengharumkan nama bangsa dalam berbagai kompetisi ditingkat Internasional tetapi tidak mampu melanjutkan pendidikan ke jenjang Magister atau Doktor karena masalah ekonomi. Maka mahasiswa yang demikian itu mendapatkan kesempatan mendapatkan Beasiswa Afirmasi.
  • Beasiswa Afirmasi juga diberikan untuk kelompok masyarakat berprestasi yang berasal dari keluarga miskin termasuk juga lulusan penerima Bidikmisi.
  • Beasiswa ini diberikan untuk mahasiswa yang demikian itu yang ingin melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi Dalam Negeri ataupun Perguruan Tinggi Luar Negeri.
  • Beasiswa Pendidikan Dokter Spesialis
  • Beasiswa Pendidikan Dokter Spesialis diberikan kepada Dokter Spresialis untuk membiayai pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di Perguruan Tinggi Dalam Negeri.
  • Sasaran bidang ilmu Beasiswa Pendidikan Dokter Spesialis, sesuai prioritasnya adalah sebagai berikut:
  • Spesialis Obstetri & Ginekologi, Spesialis Anak, Spesialis Penyakit Dalam, Spesialis Anastesiologi, Spesialis Bedah, Spesialis Radiologi, Patologi Klinik, Rehabilitasi Medik, dan dimungkinkan program spesialis lain yang ada dalam daftar LPDP.
  • Indonesia Presidential Scholarship
  • Indonesia Presidential Scholarship merupakan program pemberian beasiswa untuk putra putri terbaik Indonesai agar dapat menempuh Pendidikan jenjang Magister atau Doktor di Perguruan Tinggi terbaik di Dunia.
  • Beasiswa Indonesia Presidential Scholarship ini diberikan agar nantinya putra putri Indonesia yang telah menyelesaikan studi di Perguruan Tinggi terbaik tersebut dapat membantu mengisi dan menyiapkan Indonesia menjadi negara yang maju pada 100 tahun kemerdekaan RI pada tahun 2045.
  • Untuk bisa mendaftar, maka anda harus dapat memenuhi persyaratan umum yang telah dijelaskan di atas, dan juga persyaratan khusus untuk masing-masing beasiswa yang dapat anda lihat langsung di website LPDP.
  • Setelah anda dapat memenuhi persyaratan umum dan persyaratan khusus, selanjut anda dapat melakukan pendaftaran beasiswa LPDP dengan tata cara yang akan dijelaskan berikut ini.

Persyaratan Beasiswa LPDP 2023

Persyaratan Beasiswa LPDP 2023 (Umum)

  1. Persyaratan Beasiswa LPDP 2023, harus Warga Negara Indonesia.
  2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor, atau diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut: Memiliki LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, dan memenuhi seluruh kriteria sebagai pendaftar program beasiswa Doktor (S3).
  3. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
  4. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
  5. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister untuk tujuan program magister ataupun doktor untuk tujuan program doktor baik di perguruaan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri;
  6. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
  7. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional.
  8. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
  9. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut: Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk, Kelas Internasional khusus tujuan Dalam Negeri, Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau, Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
  10. Bersedia menandatangani/menyetujui surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran dengan format pernyataan (poin-poin terlampir).
  11. Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online.
  12. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
  13. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
  14. Menulis riwayat dan tautan publikasi ilmiah (jika ada).

Persyaratan Beasiswa LPDP 2023 (Khusus)

  1. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar pada 31 Desember di tahun pendaftaran yaitu:
  • Pendaftar jenjang pendidikan magister berusia paling tinggi 35 (tiga puluh lima) tahun
  • Pendaftar jenjang pendidikan Doktor berusia paling tinggi 40 (empat puluh) tahun.
  1. Melampirkan Surat Rekomendasi dari tokoh masyarakat atau akademisi.
  2. Bersedia menandatangani/menyetujui surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran saat akan melakukan submit (poin-poin terlampir)
  3. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Pendaftar jenjang Magister wajib memiliki IPK pada jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,00 pada skala 4,00 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir.
  • Pendaftar jenjang Doktor wajib memiliki IPK pada jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,25 pada skala 4,00 atau yang setara dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir.
  • Khusus untuk pendaftar jenjang Doktor dari program Magister Penelitian tanpa IPK, wajib melampirkan surat keterangan dari perguruan tinggi asal.
  1. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
  2. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS (www.ets.org), PTE Academic (www.pearsonpte.com) atau IELTS (www.ielts.org) dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Pendaftar program Magister Dalam Negeri skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 500, TOEFL® iBT 61, PTE Academic 50; atau IELTS™ 6,0.
  • Pendaftar program Magister Luar Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 80; PTE Academic 58; atau IELTS™ 6,5.
  • Pendaftar program Doktor Dalam Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL® ITP 530, TOEFL® iBT 70, PTE Academic 50; atau IELTS™ 6,0.
  • Pendaftar program Doktor Luar Negeri, skor minimal kemampuan bahasa Inggris TOEFL iBT® 94; PTE Academic 65; atau IELTS™ 7,0.
  • Sertifikat TOEFL ITP yang berlaku harus berasal dari lembaga resmi penyelenggara tes TOEFL ITP di Indonesia.
  1. Melampirkan surat usulan mengikuti Beasiswa LPDP sekurang-kurangnya dari Pejabat Eselon II yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah bagi pendaftar yang berstatus CPNS/PNS, atau sekurang-kurangnya dari Pejabat yang membidangi SDM pada Mabes TNI/TNI AD/TNI AL/TNI AU bagi pendaftar yang berstatus anggota TNI, atau sekurang-kurangnya dari Pejabat yang membidangi SDM pada Mabes POLRI bagi pendaftar yang berstatus anggota POLRI.

*Untuk informasi terbaru terkait persyaratan beasiswa LPDP 2023, anda bisa melihat secara langsung di website resmi LPDP.

Tata Cara Pendaftaran Beasiswa LPDP

  • Pendaftaran beasiswa LPDP dilakukan secara online melalui www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id . Bagi yang sudah punya akun dapat langsung login, sedangkan yang belum punya akun terlebih dahulu harus membuatnya dengan klik tombol buat akun pada halaman tersebut.
  • Setelah memiliki akun kemudian dapat login menggunakan email dan password yang telah didaftarkan dan kemudian mengisi formulir dan mengunggah dokumen pendukung dan mengisi formulir sesuai format yang diberikan. (Semua dokumen dapat dilihat pada dokumen petunjuk beasiswa).
  • Seluruh dokumen pendukung tersebut harus dokumen asli (bukan foto kopian) dan cetak formulir pendaftaran online harus dibawa pada tahap seleksi wawancara. Dokumen pendukung yang dimaksud dijelaskan berikut ini.

Jenjang Pendidikan Beasiswa Reguler

Beasiswa Reguler diberikan untuk jenjang pendidikan :

  • Magister Program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 24 (dua puluh empat) bulan, dan
  • Doktor Program satu gelar (single degree) dengan durasi pendanaan studi paling lama 48 (empat puluh delapan) bulan.
  • Durasi pendanaan studi program magister psikologi profesi dapat melebihi 24 (dua puluh empat) bulan disesuaikan dengan masa studi yang dicantumkan dalam kurikulum program studi.
  • Durasi pendanaan studi sebagaimana dimaksud tidak termasuk matrikulasi bahasa.
  • Pendaftar BPI Reguler yang telah mempunyai dan mengunggah LoA Unconditional wajib memilih 1 (satu) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam ataupun Luar Negeri dengan LoA Unconditional tersebut dan masuk daftar Perguruan Tinggi LPDP.
  • Pendaftar BPI Reguler yang belum memiliki LoA Unconditional wajib memilih 3 (tiga) Perguruan Tinggi Tujuan Dalam Negeri atau Luar Negeri yang ada dalam daftar Perguruan Tinggi LPDP dengan program studi yang sama/sejenis/serumpun.

Proses Seleksi Beasiswa Reguler

Proses Seleksi Beasiswa Reguler sebagai berikut:

  • Seleksi Administrasi
  • Seleksi Bakat Skolastik
  • Seleksi Substansi

Demikianlah informasi yang dapat admin sampaikan pada kesempatan ini tentang persyaratan beasiswa LPDP 2023. Semoga informasi mengenai persyaratan beasiswa LPDP 2023 tersebut, dapat memberikan pencerahan untuk anda untuk mendaftar Beasiswa LPDP.

Admin turut mendoakan semoga anda bisa mendapatkan Beasiswa LPDP ini dan gunakanlah Beasiswa LPDP ini dengan tepat. Amin juga mengucapkan terima kasih kepada pengunjung setia web ini yang setiap hari selalu berkunjung untuk membaca informasi yang ada.

Silahkan bagikan informasi ini secara gratis kepada teman atau kerabat anda yang membutuhkan.

Penerimaan LPDP 2023

Penerimaan LPDP 2023

By | Beasiswa LPDP, Tahap Beasiswa LPDP | No Comments

Penerimaan LPDP 2023

 

Penerimaan LPDP 2023 – LPDP merupakan singkatan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan. LPDP ini merupakan lembaga yang bekerja dibawah pengawasan Kemenkeu, Kemendikbud, Kemenag. LPDP memberikan beasiswa bagi lulusan Sarjana (S1) untuk melanjutkan pendidikan Magister dan Doktoral di dalam maupun luar negeri. Pengelolaan dana pendidikan ini didasarkan pada UUD 1945 mengamanahkan bahwa sekurang-kurangnya dua puluh persen Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) adalah untuk fungsi pendidikan. Beasiswa ini bertujuan untuk mendukung ketersediaan SDM yang berpendidikan dan berkualitas, mempunyai jiwa kepemimpinan dan memberikan efek yang baik terhadap masyarakat luas dan bangsa di masa depan Indonesia. Pembiayaan pendidikan yang dilakukan oleh LPDP ini adalah selama 2 tahun untuk program Magister dan 4 Tahun untuk program Doktoral, dan apabila melebihi waktu tersebut akan dikenakan penalti.

Penerimaan LPDP 2023

Persyaratan Umum Penerimaan LPDP

Berikut adalah beberapa persyaratan umum penerimaan LPDP :

  1. Warga Negara Indonesia.
  2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor, atau diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut: Memiliki LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, dan memenuhi seluruh kriteria sebagai pendaftar program beasiswa Doktor (S3).
  3. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
  4. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
  5. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister untuk tujuan program magister ataupun doktor untuk tujuan program doktor baik di perguruaan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri;
  6. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
  7. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional.
  8. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
  9. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut: Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk, Kelas Internasional khusus tujuan Dalam Negeri, Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau, Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
  10. Bersedia menandatangani/menyetujui surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran dengan format pernyataan (poin-poin terlampir).
  11. Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online.
  12. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
  13. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
  14. Menulis riwayat dan tautan publikasi ilmiah (jika ada).

Ketentuan LoA Unconditional

LoA Unconditional adalah surat resmi dari perguruan tinggi (official admission) yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tersebut dengan tanpa persyaratan, kecuali persyaratan sponsor pendanaan, dokumen fisik ijazah dan transkrip nilai jenjang studi sebelumnya, dan/atau persyaratan tambahan yang tidak berisiko mengubah status diterimanya orang tersebut sebagai mahasiswa pada program studi yang dituju serta memuat nama lengkap, jenjang studi, program studi, serta durasi studi, lama studi, permulaan studi dan/atau akhir studi.Penerimaan LPDP 2023

LoA Unconditional yang diunggah harus memenuhi kriteria sebagai berikut:

  • Perguruan Tinggi dan Program Studi harus sesuai dengan salah satu pilihan pada aplikasi pendaftaran
  • Intake studi harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan LPDP terkait waktu perkuliahan paling cepat yang diizinkanPenerimaan LPDP 2023
  • Jika intake perkuliahan yang tercantum pada LoA Unconditional yang diunggah tidak sesuai ketentuan maka wajib melampirkan Surat Defer (Penundaan) dari Perguruan Tinggi yang menerbitkan LoA
  • Jika pendaftar mengunggah LoA Unconditional yang tidak sesuai ketentuan LPDP, maka dianggap tidak memenuhi kriteria pendaftaran.

 

Dana Beasiswa LPDP

Apa saja yang diperoleh dari beasiswa Penerimaan LPDP

  • Uang Saku LPDP

Jika berbicara seputar nominal uang saku LPDP dalam negeri dan luar negeri tentunya bervariasi sesuai daerah atau negara kampus masing-masing.Uang saku beasiswa LPDP dalam negeri dan luar negeri terbagi dalam beberapa kategori. Beasiswa LPDP diperuntukkan bagi dua jenjang pendidikan tinggi yakni program Magister (S2) dan program Doktoral (S3) untuk dalam dan luar negeri. Masa study untuk program Magister LPDP adalah 2 tahun, dan untuk program Doktoral, masa studinya maksimal 4 tahun. Jadi, jika melebihi batas waktu yang ditentukan, maka penerima beasiswa akan dikenakan ketentuan lain, seperti pemberian penalti.

Sementara itu, dana dari beasiswa LPDP dibagi dalam beberapa kategori, seperti dana SPP, bantuan penelitian, seminar, publikasi internasional, transportasi, dana tunjangan buku, dana hidup bulanan (living allowance), dana kedatangan (settlement allowance), dan dana penunjang lainnya.Penerimaan LPDP 2023

Dana tunjangan buku akan diberikan diberikan secara langsung sebanyak 2 kali tunjangan buku untuk masa study S2 dan 4 kali untuk studi S3. Besaran dana tunjangan buku berkisar kurang lebih Rp10.000.000. Adapun rincian biaya untuk uang saku yang diterima oleh penerima beasiswa adalah sebagai berikut.

  • Dana Hidup Bulanan (Living Allowance)

Dana hidup bulanan Penerimaan LPDP berdasarkan wilayah universitasnya masing-masing. Dana ini akan diberikan setiap bulan.

Dalam Negeri
  • Jakarta, Surabaya, Bandung, Makassar: Rp 4.000.000
  • Kota lain di Indonesia: Rp 3.600.000Penerimaan LPDP 2023
Luar Negeri
  • Afrika Selatan: USD 800
  • Amerika Serikat: USD 2.200
  • Arab Saudi: USD 2.650
  • Australia: USD 2.000-2.200
  • Austria: USD 1.000
  • Belanda: USD 1.300
  • Belgia: EUR 1.200
  • Brasil: BRL 2.400
  • Brunei: BND 570
  • Chili: BSD 1.400
  • Denmark: EUR 1.300
  • Finlandia: EUR 1.000
  • Hong Kong: HKD 11.000
  • India: INR 29.000
  • Inggris: GBP 1.600
  • Italia: EUR 1.100
  • Jepang: JPY 170.000
  • Jerman: EUR 1.100
  • Kanada: CAD 1.800
  • Korea Selatan: KRW 1.300.000
  • Makau: MOP 7.600
  • Malaysia: MYR 2.300
  • Perancis: EUR 1.300
  • Polandia: EUR 560
  • Qatar: QAR 5.190
  • Rusia: USD 876
  • Selandia Baru: NZD 2.300
  • Singapura: SGD 1.500
  • Spanyol: EUR 1.150
  • Swedia: SEK 9.400
  • Swiss: CHF 2.050
  • Thailand: THB 21.500
  • Taiwan: USD 900
  • Tiongkok: CNY 5.700
  • Uni Emirat Arab: AED 5.250
  • Yordania: USD 700
  • Yunani: EUR 550.Penerimaan LPDP 2023
  • Biaya Pendidikan

Perlu kamu ketahui biaya pendidikan Penerimaan LPDP dapat berupa biaya UKT, pendaftaran, uang saku, tunjangan penelitian maupun pendaftaran. Biasanya, jumlah uang yang diterima oleh penerima beasiswa disesuaikan dengan uang pendaftaran yang dikeluarkan dengan memberikan bukti pembayaran.

Maka dari itu, usahakan kamu menyimpan slip pembayaran dari pihak kampus ketika melakukan pendaftaran. Biaya pendaftaran setiap kampus tentunya tidak sama kemungkinan kisaran 400 ribu hingga 600 ribu.

Apabila kamu melakukan pendaftaran lebih dari sekali, maka uang yang diganti hanya uang pendaftaran kampus yang lolos. Penerimaan LPDP 2023

Para penerima beasiswa LPDP tidak perlu khawatir perihal biaya UKT. Hal itu karena dari pihak LPDP akan melakukan transfer kepada pihak kampus. Tentunya, kamu sudah tidak perlu repot untuk melakukan pengurusan dan pembayaran UKT.

Biaya tersebut juga tidak dapat masuk ke rekeningmu. Jumlah uang yang ditransfer disesuaikan dengan kebutuhan UKT semester sesuai universitas dimana kamu berkuliah.

  • Tunjangan

Para Penerimaan LPDP juga diberikan tunjangan buku setiap satu tahun sekali dengan kisaran 10 juta. Apabila kamu berkuliah S2 selama 2 tahun. Maka tunjangan buku yang kamu terima 2 x 10 juta atau 20 juta.

Pada tahun pertama kamu memperoleh 10 juta dan tahun kedua menerima 10 juta lagi. Apabila kamu pelu menempuh bangku perkuliahan selama 1 tahun, maka kamu bisa memperoleh 1x 10 juta uang buku.

Tunjangan penelitian ini bisa diberikan kepada kamu saat mengerjakan disertasi maupun thesis. Jumlahnya sangat beragam dan berbeda dari tiap-tiap individu bergantung pada jumlah dana yang diperlukan untuk selesainya tugas akhir.

  • Biaya Pendukung

Kebutuhan biaya pendukung juga difasilitasi oleh pihak Penerimaan LPDP terdiri atas transportasi pulang dan pergi studi yang berasal domisili ke perguruan tinggi yang dituju. Uang Saku biaya pendukung resident permit, living allowance, visa, asuransi kesehatan dasar dan kebutuhan lainnya yang telah disetujui LPDP. Sementara itu, tunjangan untuk family allowance maupun tunjangan untuk wisuda telah dihapus. Penerimaan LPDP 2023

  •  Transportasi PP

Pihak LPDP memberikan transportasi keberangkatan maupun kepulangan studi yang berasal dari domisili menuju perguruan tinggi tujuan diberikan satu kali. Pemberian keberangkatan saat pertama kali berangkat sebelum untuk memulai kuliah dan satu kali saat pulang ke kampung halaman saat menyelesaikan studi.

Transportasi yang dimaksud ialah pesawat terbang dan tidak dapat tergantikan dengan jenis transportasi lain seperti bus maupun kereta api. Untuk memperoleh biaya ini, kamu wajib mengajukan tiket kepada pihak LPDP dan kamu nantinya akan memperoleh tiket bersesuain dengan jam yang telah kamu tentukan.

Cara Pendaftaran Penerimaan LPDP

  • Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/
  • Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran
  • Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran

 

Tahapan Seleksi Penerimaan LPDP

Untuk Beasiswa LPDP Reguler, Afirmasi Daerah 3T, Alumni Bidik Misi Berprestasi, Individu Berprestasi dari Keluarga Miskin/Prasejahtera, dan Prestasi Olahraga, Seni Kebudayaan, dan Keagamaan:

Tahap 1: Pendaftaran pada website LPDP

Tahap 2: Seleksi Administrasi

Tahap 3: Seleksi Bakat Skolastik

Tahap 4: Seleksi Substansi

Catatan:

Bagi pendaftar program Penerimaan Beasiswa LPDP Reguler yang mengunggah LoA Unconditional dan telah diakui LPDP pada Seleksi Administrasi dapat melanjutkan ke tahap Seleksi Substansi tanpa mengikuti Seleksi Bakat Skolastik.

 

Pelanggaran dan Sanksi

Mengutip informasi yang saat ini beredar, penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) tengah ramai diperbincangkan di media sosial karena mereka enggan kembali ke Indonesia setelah selesai masa studi. Padahal, pemerintah memberikan program beasiswa gratis ke luar negeri bagi masyarakat yang berprestasi, agar bisa mengabdi dan memajukan Indonesia. Penerimaan Beasiswa LPDP

Dalam perjanjian penerimaan Beasiswa LPDP juga disebutkan, alumni yang telah menyelesaikan studi juga wajib berkontribusi di Indonesia, sekurang-kurangnya dua kali masa studi dan ditambah satu tahun secara berturut-turut. Selain itu, alumni juga wajib berada di di Indonesia selambat-lambatnya 90 hari kalender setelah tanggal kelulusan penerima beasiswa berdasarkan dokumen kelulusan resmi dari Perguruan Tinggi. Oleh karenanya, bagi alumni LPDP yang tidak menaati aturan ini, maka akan dikenakan sanksi. Penerimaan LPDP

Apa saja sanksi yang diberikan oleh pemerintah kepada penerima LPDP ? Berikut adalah sanksi yang diberikan oleh pemerintah kepada penerima LPDP:

  • Tidak kembali dalam waktu yang ditentukan, maka akan diberikan sanksi administratif ringan satu.
  • Tidak kembali setelah 30 hari kalender diberikan (setelah waktu kelulusan) diberikan sanksi administrasi yakni diberhentikan dari statusnya sebagai penerima beasiswa dan wajib mengembalikan dana beasiswa.

Namun, jangka waktu untuk kembali ke Indonesia dapat dikecualikan bagi penerima beasiswa yang mengajukan permohonan penundaan kepulangan dengan alasan yang disetujui oleh direktur yang membidangi beasiswa.

Adapun jenis-jenis pekerjaan yang diperbolehkan untuk pengecualian ketentuan wajib berkontribusi di Indonesia sekurang- kurangnya dua kali masa studi adalah PNS yang ditugaskan di luar negeri, pegawai BUMN yang ditugaskan di luar negeri, dan pegawai lembaga internasional: PBB, World Bank, ADB, dan IDB.

Beberapa informasi dan persyaratan di atas bisa dijadikan patokan sebagai persiapan mendaftar beasiswa LPDP. Hanya saja, informasi dan persyaratan diatas bisa berubah sewaktu-waktu seiring pengumuman/kebijakan yang diberikan LPDP. Untuk itu, kami sarankan Anda untuk terus cek website resmi LPDP secara rutin untuk informasi terbaru. Semoga bermanfaat…